Hal itu disampaikan Gus Muhaimin, demikian dia biasa disapa, saat acara dialog virtual “Gus Muhaimin Mendengar” bersama tokoh akademisi, tokoh adat, tokoh agama dan masyarakat Sumatera Barat, Kamis.
Dalam dialog virtual tersebut, Muhaimin mendengarkan aspirasi dari masyarakat Sumbar khususnya terkait pendidikan, kesejahteraan masyarakat dan pembangunan infrastruktur di daerah tersebut.
"Tentu soal pendidikan ini akan menjadi perhatian serius saya, terutama soal kemampuan mahasiswa dalam menghadapi perkuliahan karena biaya," kata Muhamin dalam keterangannya, Kamis.
Baca juga: Kelompok disabilitas curhat ke Gus Muhaimin soal sulit diterima kerja
Baca juga: Kemarin, pemulangan WNI dari Afghanistan hingga sekolah tatap muka
Baca juga: Muhaimin: Semangat perjuangan Gus Dur jadi inspirasi hadapi pandemi
Dia juga mendorong mahasiswa yang terkendala masalah biaya dalam menjalani pendidikan tinggi untuk mengikuti program beasiswa Bidikmisi dari Pemerintah.
"Terutama soal beasiswa, apakah KIP (Kartu Indonesia Pintar) dan Bidikmisi. Ini menjadi perhatian kita dan saya akan tindak lanjuti," tambahnya.
Terkait pengembangan Kampus Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Sumatera Barat, Muhaimin juga mendorong tenaga pendidikan di kampus tersebut untuk membuka jaringan ke UNU Yogyakarta.
"UNU Sumbar ini harus menjadi perhatian kita. Saya menyarankan untuk belajar ke UNU Jogja, kampus ini yang mendapat perhatian serius dari Pemerintah. Nanti saya dorong untuk bisa belajar ke sana," jelasnya.
Sementara itu, menyangkut pembangunan infrastruktur, Muhaimin mendapat aspirasi dari kelompok masyarakat Sumatera Barat soal pembangunan jalan tol dari Sumatera Barat ke Pekanbaru, Riau.
"Jalan tol Sumbar-Pekanbaru Riau akan saya sampaikan langsung ke Presiden Jokowi, karena beliau memberikan perhatian khusus kepada infrastruktur," ujarnya.
Turut mengikuti acara dialog virtual tersebut ialah Anggota DPR Anggia Ermarini, Rektor Universitas Negeri Padang Ganefri, Rektor UIN Imam Bonjol Martin Kustati dan Wali Kota Pariaman Genius Umar.
Dari kelompok masyarakat Sumbar ada pula M Sayuti Datuak Rajo, KH Sulaiman Tanjung, Anggota DPRD Sumbar Firdaus dan perwakilan Komunitas Milenial Fauzi Remon.
Dalam acara tersebut, Muhaimin juga menyaksikan penyerahan bantuan secara simbolis, yakni 50.000 bibit ikan kepada kelompok nelayan Sinar Laut II, bantuan UMKM Kelompok Sahabat Athaarrazka, Kelompok Yalal Wathon, Kelompok Sa-Liko Preneur, Kelompok Maju Bersama, Kelompok Alvani Percetakan, Bantuan Pengolahan Pupuk Organik Kelompok Tani Minang Membangun serta Bantuan BLK Komunitas Pondok Pesantren.
Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2021
