Kalau tidak mampu, diganti.
Jakarta (ANTARA) - Panglima Daerah Militer (Pangdam) XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa saat apel gabungan di Markas Komando Militer XVIII/Kasuari, Manokwari, Papua Barat, Senin, mengingatkan prajurit dan jajaran pegawai agar tetap solid dan setia terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Mari tingkatkan disiplin. Patuhi semua aturan yang berlaku dalam peraturan militer dasar yang tergabung dalam P5. Terus tingkatkan soliditas, tingkatkan persatuan kesatuan, dan jangan jadi pengkhianat di sini,” kata Cantiasa di hadapan para prajurit serta pegawai ASN Kodam XVIII/Kasuari, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Pangdam XVIII/Kasuari saat apel gabungan itu turut menegaskan bahwa para prajurit dan pegawai di lingkungan Kodam harus menjadi teladan bagi orang-orang di sekitarnya.

"Kodam ini adalah pusatnya. Untuk itu, para prajurit yang berdinas di sini harus menjadi contoh, teladan. Tidak boleh ada satu pun yang salah terkait dengan penerapan P5,” kata Pangdam menambahkan.

Dijelaskan pula bahwsa P5 merupakan lima ketentuan dasar yang wajib dipenuhi oleh prajurit selama menjalani tugas dinasnya. Lima aturan itu, yaitu peraturan penghormatan militer (PPM), peraturan baris-berbaris (PBB), peraturan disiplin tentara (PDT), peraturan dinas garnisun (PDG), dan peraturan urusan dinas dalam (PUDD).

"Sekali lagi, jangan ragu-ragu dalam melaksanakan P5. Untuk itulah, pada hari ini saya apelkan gabungan untuk mengingatkan lagi, kamu tidak boleh lupa dan tetap sesuai dengan protokol kesehatan (COVID-19), tetapi sebagai jati diri seorang TNI, prajurit Kodam XVIII/Kasuari, kamu harus lebih baik," kata Cantiasa kepada para prajurit.

Baca juga: Pangdam Kasuari sediakan rusun untuk prajurit di Papua Barat

Dalam kesempatan yang sama, Pangdam tidak hanya mengevaluasi kerja para prajurit secara umum, tetapi juga memberi penilaian kepada para perwira dan komandan di Kodam XVIII/Kasuari.

Cantiasa mengingatkan para perwira dan komandan memiliki dua tugas utama, yaitu menyiapkan pasukan untuk siap tempur atau melaksanakan tugas, dan memastikan jajaran di bawahnya sejahtera.

"Kalau tidak mampu, diganti," kata Pangdam kepada jajaran perwira dan komandan di bawahnya.

Demi mencapai dua tujuan utama itu, Cantiasa mengingatkan seluruh jajaran Kodam XVIII/Kasuari harus kompak.

"Jadi, hari ini sengaja apel gabungan untuk meningkatkan soliditas, harus kompak, dan satu tim di sini. Pertama saya menginjakkan kaki di tanah Papua ini, Kodam XVIII/Kasuari, saya sudah berjanji dan buat visi ingin menjadikan kamu semua prajurit profesional,” kata Pangdam kepada jajarannya menegaskan.

Apel gabungan yang dipimpin Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa dihadiri Kepala Staf Komando Daerah Militer XVIII/Kasuari Brigjen TNI Djoko Andoko, Inspektorat Kodam Brigjen TNI Steve C. Parengkuan, Kapoksahli Brighen TNI Yusuf Ragainaga, para perwira staf ahli Pangdam, Asisten Kasdam, dan para kepala Badan Pelaksana Kodam XVIII/Kasuari.

Baca juga: Pangdam Kasuari periksa kesiapan prajurit di daerah rawan Papua Barat

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2021