Selain untuk persiapan MTQ nasional tingkat universitas, yang paling utama adalah menyiapkan generasi Islam yang Qurani, yang bisa menghayati dan mengamalkan nilai yang terkandung dalam Al QuranPadang (ANTARA) - Universitas Negeri Padang (UNP) menggelar lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat mahasiswa selama dua hari berturut-turut mulai Senin (24/5) hingga Selasa (25/5), dengan tujuan mewujudkan generasi yang Qurani, sekaligus untuk persiapan MTQ Nasional.
"Selain untuk persiapan MTQ nasional tingkat universitas, yang paling utama adalah menyiapkan generasi Islam yang Qurani, yang bisa menghayati dan mengamalkan nilai yang terkandung dalam Al Quran," kata Wakil Rektor (WR) III UNP Drs. Hendra Syarifuddin, Ph.D. di Padang, Senin.
Ia berharap ajang MTQ mahasiswa ini tiap tahun bisa dijadikan sebagai wadah pembinaan mahasiswa untuk menghayati, memperdalam, memahami dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Quran.
Ia mengatakan meski kegiatan MTQ diselenggarakan di tengah masa pandemi COVID-19, diharapkam kegiatan ini berjalan lancar dan sukses serta bisa memilih perwakilan dari UNP untuk dikirim ke tingkat nasional.
"Insya Allah MTQ nasional akan berlangsung pada November 2021, namun tempat pelaksanaan masih belum ditetapkan," katanya.
Baca juga: Kapuspitek yakin generasi milenial Qurani bisa lewati gelombang disrupsi
Baca juga: Muhammadiyah dukung "Pamekasan Hebat" melalui generasi Qurani
Baca juga: Banda Aceh berupaya lahirkan generasi Qurani
Melalui lomba MTQ yang digelar saat ini oleh UNP, katanya, mahasiswa yang terpilih diharapkan betul mengikuti pelatihan dengan sebaik-baiknya, dan UNP akan mendukung sepenuhnya persiapan pelatihan yang diadakan untuk MTQ tersebut.
Ia berkeinginan agar seleksi peserta MTQ tidak hanya tingkat fakultas, namun berjenjang dimulai dengan kompetisi tingkat jurusan dan lanjut tingkat fakultas sehingga ke depan tidak hanya mengirimkan nama-nama saja.
Melalui kompetisi yang berjenjang tersebut, kata dia, syiarnya akan lebih menggairahkan semuanya tidak hanya mahasiswa namun juga staf pengajar karena nilai-nilai yang ada pada Al Quran adalah nilai yang mulia.
"Jadi apapun aktivitas atau profesi ilmu pengetahuan yang didalami semuanya tidak terlepas dari Al Quran. Sebab Al Quran adalah wahyu terbesar yang diberikan Allah subhanahu wa ta' ala kepada Nabi Muhammad S.A.W.," kata Hendra Syarifuddin.
Sementara itu Ketua Panitia MTQ Mahasiswa UNP Miftahul Khair, Ph.D mengatakan total peserta yang mengikuti lomba MTQ sebanyak 163 orang yang merupakan utusan dan hasil seleksi dari delapan fakultas di UNP.
"Kegiatan ini merupakan rangkaian proses dari seleksi dan pembinaan nanti untuk menjadikan kafilah UNP pada kegiatan MTQ mahasiswa nasional yang dilaksanakan sekitar November nanti," katanya.
Kemudian, berhubung kegiatan MTQ dilaksanakan dalam era pandemi maka dilaksanakan dengan prokes ketat dengan meniadakan penonton luring, dan yang hadir hanyalah para peserta lomba ditambah panitia dan dewan hakim.
"Seluruh kegiatan berada dalam pengontrolan Satgas COVID-19 UNP, semoga dengan ini tidak menimbulkan klaster baru dari peserta yang terlibat," demikian Miftahul Khair.
Baca juga: Seorang lulusan Universitas Negeri Padang buka usaha Rumah Quran
Baca juga: Gubernur paparkan isu strategis Megatrends 2030 di wisuda UNP ke-122
Baca juga: UNP mulai rintis kampus berstandar internasional
Baca juga: Rektor-dosen positif COVID-19, Universitas Negeri Padang "lockdown"
Pewarta: Laila Syafarud
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021
