Manado,1/8 (ANTARA) - Berbagai kegiatan akan dilaksanakan memperingati setahun pemecahan rekor dunia "Guinnes World of Records" penyelaman massal di Pantai Malalayang Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Ketua Panitia Peringatan, Kolonel Marinir Harhar Sucahryana di Manado, Minggu, mengatakan, kegiatan ini akan melibatkan pemerhati masalah kelautan serta masyarakat pesisir.

"Kegiatan tersebut sekaligus merupakan kampanye edukasi kepada masyarakat untuk melakukan pelestarian lingkungan laut," kata Harhar Sucahryana yang menjabat Wakil Komandan Pangakalan Utama TNI Angkatan Laut (Wadanlantamal) VIII Manado.

Harhar Sucahryana mengatakan, pelaksanaannya pada Agustus ini, dan merupakan kerjasama antara Lantamal VIII Manado, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) serta Komunitas Peduli Laut (KPL).

Rangkaian kegiatan tersebut antara lain, seminar dan diskusi panel, pameran photo, penanaman mangrove, pengobatan gratis, donor darah, pengenalan scuba diving gratis, lomba perahu nelayan dan penyelaman bersama untuk peringatan setahun GWR.

Seminar lingkungan bekerja sama dengan Universitas Sam Ratulangi Manado, Kementerian Luar Negeri, TNI AL dan direncanakan berlangsung di Hotel Peninsula 5-7 Agustus 2010.

Pameran foto akan menampilkan hasil karya fotografer "underwater" profesional nasional maupun lokal, serta

penanaman Mangrove di kawasan pesisir pantai Malalayang Manado.

"Puncak peringatan setahun GWR akan dilakukan penyelaman massal di Pantai Malalayang pada 16 Agustus 2010," katanya.

Pada Agustus 2009 Sulut menggelar "Sail Bunaken", pada kegiatan itu antara lain berhasil menciptakan penyelaman scuba massal yang diikuti 2.465 penyelam, di Pantai Malalayang Manado dalam waktu 29.08.23 menit.
(T.J009/S016/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010