Beijing (ANTARA) - Makau mulai dibanjiri wisawatan lagi dengan mencatat rekor kunjungan tertinggi sejak COVID-19 melanda wilayah otonomi khusus di selatan daratan China itu pada tahun lalu.

Hingga Jumat (26/3) tercatat 32.647 wisatawan yang masuk, demikian pernyataan Kantor Pariwisata Makau, Sabtu.

Dalam dua hari sebelumnya, Kamis dan Jumat, kota judi terbesar di Asia itu rata-rata menerima 27.120 wisatawan.

Jumlah rata-rata kedatangan harian tersebut naik 109,5 persen dibandingkan dengan musim libur Tahun Baru Imlek beberapa waktu lalu dan naik 77,8 persen kunjungan harian pada Februari lalu.

Jumlah wisatawan yang tiba di Makau meningkat secara bertahap setelah pemerintah setempat mengeluarkan kebijakan tanpa karantina bagi wisatawan yang masuk dari wilayah China daratan.

Kantor Pariwisata Makau telah melakukan berbagai upaya untuk mempromosikan kotanya sebagai tujuan wisata yang aman, termasuk dengan menggelar promosi di kota-kota besar di China dan menawarkan kupon kepada wisatawan China yang melakukan transaksi pembayaran di Makau melalui platform daring, demikian media China.

Bekas jajahan Portugis itu sangat mengandalkan sektor pariwisata dan kasino sebagai roda penggerak utama ekonomi domestiknya.

Di Makau terdapat sekitar 5.000 warga negara Indonesia yang bekerja di sektor formal dan informal. (T.M038)
Baca juga: Mulai 1 Desember wisman boleh kunjungi Makau tanpa karantina
Baca juga: Makau cabut kewajiban karantina bagi warga China

 

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Suharto
Copyright © ANTARA 2021