Jakarta (ANTARA) - Data statistik Johns Hopkins University Medicine mencatat Indonesia turut menyumbang 1,19 persen dari kasus positif COVID-19 sebanyak 121.382.067 di dunia.

Berdasarkan laman resmi Johns Hopkins University Medicine, Kamis pukul 22.27 waktu setempat tercatat sebanyak 1.443.853 kasus konfirmasi COVID-19 di Tanah Air.

Dengan persentase tersebut, Indonesia saat ini menempati urutan ke-18 kasus sebaran COVID-19 dari 192 negara yang sudah terpapar virus tersebut.

Sementara itu untuk angka kematian di Tanah Air mencapai 39.142 jiwa atau setara 1,46 persen dari angka kematian secara global yakni 2.683.209 jiwa.

Baca juga: Erick Thohir: Jika COVID tidak selesai, Indonesia sulit tumbuh di 2022

Dengan jumlah angka kematian tersebut Indonesia menempati urutan ke-17 terbanyak dari keseluruhan negara yang terpapar virus corona atau COVID-19.

Sementara untuk angka pasien COVID-19 yang sembuh, Indonesia tercatat pada urutan ke-15 dunia dengan total 1.272.958 orang. Ini setara dengan 1,85 persen dari angka kesembuhan secara global yakni 68.804.070 jiwa.

Secara umum Johns Hopkins University Medicine mencatat Amerika Serikat merupakan negara dengan kasus positif terbanyak di dunia yakni 29.611.598 kasus.

Kemudian disusul Brazil dengan jumlah kasus positif COVID-19 yakni 11.693.838, diikuti India 11.474.605 kasus, Rusia 4.378.656 kasus dan United Kingdom 4.287.996 kasus.

Baca juga: Pakar China: 70 persen warga dunia akan terdampak COVID

Untuk tingkat kematian tertinggi akibat virus tersebut ditempati Amerika Serikat dengan jumlah korban jiwa mencapai 538.182 orang. Sementara jumlah pasien sembuh terbanyak tercatat di India yakni sebanyak 11.063.025 jiwa.

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021