Jakarta (ANTARA) -- Vaksinasi Covid-19 massal yang akan dilakukan pemerintah di 2021 dinilai akan menjadi kunci bagi proses pemulihan ekonomi nasional 2021. BUMN reasuransi, Indonesia Re, meyakini vaksinasi bisa memberi dampak positif kepada Industri Asuransi.

Hal ini disampaikan Direktur Utama Indonesia Re saat ditemui ANTARA di Jakarta, Jumat.

"Dengan adanya vaksin maka akan timbul keyakinan pelaku usaha bahwa setiap masyarakat telah terlindungi dari Covid-19, yang akhirnya roda perekonomian akan berputar seperti sedia kala," ujar Kocu.

Vaksinasi tahap 1 dan 2 dijadwalkan akan dilakukan secara bertahap pada Januari hingga April 2021, yang menyasar sekitar 40,2 juta orang. Adapun tahap 3 dan 4 akan dilangsungkan pada April 2021 hingga Maret 2022.

Kocu menambahkan, efek pandemi sendiri bagi perusahaan terjadi pada sisi aset dan liability. Pada sisi aset, perusahaan sempat mengalami tekanan dari segi investasi dan nilai tukar mata uang pada awal pandemi. Sedangkan tekanan pada sektor liability baru dirasakan pada saat ini.

Selain itu, Covid-19 dan begitu banyaknya kejadian bencana alam di awal tahun memantik tingginya klaim katastropik dan klaim reasuransi jiwa yang cukup besar di awal tahun

"Dengan adanya vaksinasi kami yakin ada peningkatan dilaba maupun hasil underwriting pada rencana kerja anggaran perusahaan tahun 2021", tutup Kocu

Dalam rangka mendukung upaya pencegahan penularan, Indonesia Re telah memberlakukan berbagai kebijakan, mulai dari protokol kesehatan yang ketat di sepenjuru kantor, Work Form Office (WFO) maksimal 30 persen, penyelenggaraan webinar bertajuk "Health Talk Covid-19 with Dr. Reisa Broto Asmoro."

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2021