Hong Kong (ANTARA) - Unit-unit Goldman Sachs, Morgan Stanley dan JPMorgan akan menghapus total 500 produk terstruktur yang tercatat di Hong Kong, menurut laporan bursa Hong Kong pada Minggu (10/1/2021).

Penghapusan itu terkait pernyataan minggu lalu oleh Kantor Pengawasan Aset Luar Negeri AS yang mengklarifikasi perintah November dari Presiden Donald Trump yang melarang warga Amerika berinvestasi di perusahaan China yang dianggap AS memiliki hubungan dengan militer China, kata laporan tersebut.

Operator bursa Hong Kong Exchanges and Clearing mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya "bekerja sama dengan emiten terkait untuk memastikan delisting atau penghapusan pencatat yang tertib, dan memfasilitasi pengaturan pembelian kembali yang diatur oleh emiten."

Baca juga: Merchant Banking Goldman Sachs berkomitmen bentuk platform pusat data

Baca juga: Goldman: Hasil pemilu AS takkan pengaruhi prospek sektor energi

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021