Jakarta (ANTARA) - Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen mengatakan belum ada lonjakan jumlah penumpang menjelang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di terminal di Jakarta Barat itu.

"Sekarang masih seperti hari-hari normal, 300 penumpang per harinya,'' ujar Revi di Jakarta, Rabu.

Jika dibandingkan dengan tahun lalu dengan situasi normal sebelum adanya COVID-19, jumlah penumpang bus mencapai 1.600-1.700 orang per harinya.

Meski demikian, Revi memastikan perjalanan penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) menjadi aman dan nyaman di tengah pandemi COVID-19.

Baca juga: Terminal Kalideres cek kesehatan pengemudi untuk angkutan Natal
Baca juga: Jelang Natal, tak ada peningkatan penumpang di Terminal Kalideres
Tes cepat antibodi pengemudi bus di Terminal Kalideres, Jakarta, Rabu (23/12/2020). (ANTARA/Devi Nindy)
Terminal Kalideres membuka layanan tes COVID-19 dengan harga terjangkau untuk penumpang dan pengemudi dengan tes cepat antibodi dan tes cepat antigen.

Tes cepat antibodi di Terminal Kalideres seharga Rp85.000 dan tes cepat antigen seharga Rp150.000. Pelayanan dibuka dari jam 07.00-17.00 WIB.

Salah satu petugas tes COVID-19, Fitra mengatakan, hingga pukul 12.00 WIB terdapat 30 orang yang memeriksakan diri. ''Untuk penumpang masih sepi. Kebanyakan yang ikut tes masih pengemudi saja," ujar Fitra.

Tes COVID-19 di Terminal Kalideres diadakan di masa angkutan liburan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 hingga 4 Januari 2021. Jika masih diperlukan, tes akan diperpanjang hingga 9 Januari 2021.

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020