Menjadi salah satu dari tiga pebalap yang memenangi balapan di Formula 1, IndyCar dan NASCAR, Montoya, yang kini berusia 45 tahun, menjadi anggota ketiga dari tim tersebut yang diperkuat dua pebalap full-time Patricio O'Ward dari Meksiko dan Fleix Rosenqvist dari Swedia.
"Saya sangat senang bergabung dengan Arrow McLaren SP untuk Indianapolis," demikian Montoya dalam pernyataan resmi tim seperti dikutip Reuters, Rabu.
"Saya memiliki sejarah yang luar biasa dengan McLaren sejak hari-hari saya di F1 dan saya menanti untuk membuat (sejarah) yang lain lagi di Indianapolis 500 tahun depan."
Baca juga: Juan Pablo Montoya reuni dengan McLaren di Indy 500
Kemitraan itu menjadi semacam reuni bagi Montoya yang menyelesaikan karirnya di F1 bersama McLaren Mercedes, tim yang membawanya meraih tiga dari tujuh kemenangan sepanjang karirnya.
Montoya menjalani debut di F1 bersama Williams pada 2001 dan menjadi juara empat Grand Prix dengan tim itu, termasuk Grand Prix Meksiko 2003.
Dia menjadi pebalap asal Kolombia pertama yang memenangi Indianapolis 500 sebagai rookie pada 2000 dan meraih kemenangan keduanya di ajang itu 15 tahun berselang.
Setelah pensiun dari F1, Montoya fokus membalap di NASCAR dan menyelesaikan sembilan musim di sana dengan catatan dua kemenangan balapan.
Baca juga: Sato, pebalap Jepang pertama menang Indy 500
Baca juga: Alonso: Indy 500 lebih menantang dibanding Le Mans
Baru-baru ini Montoya membalap di seri IMSA SportsCar , membantu Team Penske di kejuaraan 2019.
"Saya senang Juan kembali bergabung dengan keluarga McLaren dan kembali ke Indianapolis 500 bersama Arrow McLaren SP," kata Zak Brown, CEO McLaren Racing.
"Dia seorang pebalap yang sangat kompetitif, dan serba bisa, dengan pengalaman mendalam di tingkat teratas motorsport.
"Mendapatinya bersama kami di 500 tahun depan akan luar biasa bagi tim dan fan IndyCar di manapun berada."
Montoya terakhir kali berpartisipasi di Indy 500 pada 2017 dengan finis peringkat enam.
Indy 500 tahun depan dijadwalkan berlangsung pada 30 Mei.
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020
