Keberadaan Lantamal dan Guspurla makin meningkatkan basis pertahanan dan keamanan di Natuna yang selama ini rawan perselisihan dengan negara-negara yang terlibat dalam konflik Laut China Selatan.
Natuna (ANTARA) - Pjs. Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Bahtiar Baharuddin mengatakan di Kabupetan Natuna akan dibangun Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lantamal) dan Gugus Tempur Laut (Guspurla) pada tahun 2021.

Bahtiar mengatakan bahwa Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sudah menyampaikan secara tertulis kepada Badan Keamanan Laut (Bakamla), Danlantama IV Tanjungpinang, dan Gubernur Kepri.

"Pemberitahuan secara tertulis, sudah kami terima. Pemerintah daerah dalam hal ini sangat mendukung," kata Bahtiar di Tanjungpinang, Jumat.

Bahtiar mengapresiasi langkah Panglima TNI membentuk Lantamal dan Guspurla di Natuna karena secara geografis daerah tersebut merupakan pulau terluar di Indonesia yang diapit negara-negara luar, seperti Tiongkok, Vietnam, Kamboja, Malaysia, dan Singapura.

Baca juga: Pangkalan militer Natuna diminta tidak terletak di pusat pemerintahan

Keberadaan Lantamal dan Guspurla akan makin meningkatkan basis pertahanan dan keamanan di wilayah itu sebab perairan di Natuna selama ini terkenal rawan perselisihan dengan negara-negara yang terlibat dalam konflik Laut China Selatan.

Belum lagi, maraknya aktivitas kapal ikan asing (KIA) semisal Vietnam, yang kerap menjarah hasil perikanan di laut Natuna hingga menyebabkan nelayan lokal gigit jari.

Tidak kalah penting, lanjut dia, jika pertahanan dan keamanan diperkuat, tentu investor akan merasa aman dan nyaman menanamkan modalnya di Natuna.

"Sumber daya alam di Natuna sangat kaya dan indah. Saya yakin banyak investor yang tertarik berinvestasi di sini," katanya.

Lebih lanjut, Bahtiar juga mengharapkan setelah Lantamal dan Guspurla terbentuk di Natuna, Komandan TNI Angkatan Udara turut dinaikkan menjadi bintang satu atau marsekal pertama. Begitu pula, dengan Komandan TNI Angkatan Laut menjadi bintang dua atau laksamana madya.

Baca juga: Pangkalan militer Natuna sebaiknya dipusatkan di pulau terluar, Subi

Pewarta: Ogen
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020