Amuntai (ANTARA) - Polres Hulu Sungai Utara (HSU), Polda Kalimantan Selatan membuka perpustakaan terapung di Kecamatan Paminggir, sebuah wilayah pesisir di daerah itu untuk membantu siswa belajar di masa pandemi COVID-19.

"Jadi anak-anak bisa belajar di sini karena banyak buku bacaan. Tersedia akses jaringan internet juga untuk mengikuti pembelajaran daring," terang Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan, Rabu.

Diakui dia, anak-anak di Kecamatan Paminggir butuh dukungan dalam proses pembelajaran di masa pandemi. Diharapkan adanya perpustakaan terapung dapat meningkatkan minat belajar bagi generasi penerus bangsa di daerah tersebut.

"Kami harapkan anak-anak dapat memanfaatkan fasilitas ini semaksimal mungkin. Silahkan belajar di sini namun tentunya tetap mematuhi protokol kesehatan," tutur Afri.

Baca juga: Perpustakaan terapung Pangkalan Utama TNI AL IV berlayar di Bintan

Paminggir merupakan daerah terluar di Kabupaten HSU. Untuk menuju wilayah ini dari pusat Kota Amuntai memerlukan waktu sekitar satu jam perjalanan darat dan dilanjutkan transportasi air selama dua jam.

Di Kecamatan Paminggir hanya terdapat pos polisi dengan wilayah yang cukup luas terdiri atas perairan rawa di bawah wilayah hukum Polsek Danau Panggang.

Selain itu, terdapat aliran Sungai Paminggir yang bermuara ke Sungai Barito yang selama ini menjadi perlintasan kapal-kapal tongkang mengangkut batu bara dan transportasi angkutan lainnya.

Untuk itulah, dalam kunjungannya ke Paminggir Kapolres HSU juga meninjau rencana pembangunan Polsek di wilayah itu sehingga diharapkan dapat meningkatkan kawasan sektor pengamanan dalam mengantisipasi tindak kejahatan dan peredaran narkoba yang dilakukan melalui jalur sungai.

Baca juga: Wakatobi bangun perpusatakan terapung

Pewarta: Firman
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020