kami yakin bisa lebih dari tiga kali untuk penyaluran kreditnya
Jakarta (ANTARA) - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menyebutkan penempatan dana pemerintah Rp30 triliun telah disalurkan oleh bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) sebesar Rp79,7 triliun kepada 950 ribu debitur.

“Dalam dana kemarin oleh bank Himbara yang Rp30 triliun telah disalurkan sejumlah Rp79,7 triliun kepada 950 ribu debitur,” katanya dalam Raker bersama Komisi XI DPR RI di Jakarta, Rabu.

Wimboh menyatakan penyaluran itu merupakan 265,7 persen dari rasio realisasi terhadap alokasi dana dan 65,9 persen dari rasio realisasi rencana distribusi yang sebesar Rp120,9 triliun atau empat kali lipat.

Wimboh optimis bahwa dana pemerintah Rp30 triliun di empat bank Himbara yaitu Bank BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN akan mampu tersalurkan hingga mencapai lebih dari tiga kali lipat.

“Ini kelihatannya masih terus dilakukan untuk me-multiplier ini dan kami yakin bisa lebih dari tiga kali untuk penyaluran kreditnya,” ujarnya.

Sementara itu, penempatan dana pemerintah di tujuh Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebesar Rp11,5 triliun telah tersalurkan Rp1,58 triliun kepada 3.559 debitur dari target 60.302 debitur hingga 19 Agustus 2020.

“Karena memang masih sangat pendek waktunya cuma jumlah debiturnya 3.559 debitur,” ujarnya.

Baca juga: Pemerintah tempatkan dana di bank, Himbara yakin diserap sektor riil
Baca juga: Indef ingatkan pemerintah hati-hati tempatkan dana di perbankan
Baca juga: Sri Mulyani: Penempatan dana di bank Himbara berpotensi diperpanjang

Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020