Jakarta (ANTARA) - Unggulan teratas Novak Djokovic dengan cepat mengalahkan Tennys Sandgren pada Western and Southern Open, Selasa, tidak pernah kehilangan servisnya untuk menang 6-2, 6-4 atas petenis Amerika tersebut, sementara Milos Raonic menikmati kemenangan straight set atas Andy Murray.

Djokovic mematahkan servis Sandgren tiga kali untuk mencapai perempat final dan memperpanjang rekor menang-kalahnya menjadi 20-0 tahun ini.

"Semua secara keseluruhan ini adalah penampilan yang hebat," kata petenis Serbia itu seperti dikutip Reuters, Rabu.

"Saya merasa lebih baik dan saya bermain lebih baik dibanding yang saya lakukan tadi malam. Semuanya berjalan ke arah yang benar."

Baca juga: Cedera, Djokovic mundur dari nomor ganda turnamen pemanasan US Open

lawan Djokovic selanjutnya adalah petenis Jerman Jan-Lennard Struff, yang menyisihkan David Goffin 6-4, 3-6, 6-4 pada pertandingan sebelumnya, Selasa waktu setempat.

Murray telah menghasilkan kemenangan mengesankan atas unggulan kelima Alexander Zverev pada Senin namun tidak pernah menemukan ritmenya saat melawan Raonic.

Petenis Kanada itu mendominasi pada servis, melontarkan 10 ace dan memenangi hampir 90% poin servis pertamanya, untuk maju ke perempat final dengan kemenangan 6-2, 6-2 pada pertandingan yang terganggu hujan yang menandai kemenangan pertamanya atas petenis Britania Raya tersebut sejak 2014 di Indian Wells.

Baca juga: Ambisi kejar rekor Federer jadi alasan Djokovic tampil di US Open

Juara bertahan Daniil Medvedev tampak tajam dalam kemenangan tanpa tekanan 6-3, 6-3 melawan petenis kualifikasi Aljaz Bedene untuk mencapai perempat final.

Petenis Rusia itu tidak menghadapi break point dan hanya melakukan sembilan kesalahan sendiri dalam laga selama 68-menit dalam kondisi panas dan lembab itu.

Stefanos Tsitsipas mengalahkan John Isner 7-6(2), 7-6(4) dan Reilly Opelka menundukkan unggulan keenam Matteo Berrettini 6-3, 7-6(4). Roberto Bautista Agut dan Filip Krajinovic juga melangkah ke babak berikutnya.

Turnamen ATP Masters 1000 tersebut digelar di Flushing Meadows, New York alih-alih di Cincinnati karena pandemi COVID-19.

Tidak ada penonton yang hadir pada event tersebut, yang merupakan pemanasan terakhir sebelum Grand Slam U.S. Open, yang akan dimulai pada 31 Agustus.

Baca juga: Suarez Navarro tambah daftar petenis yang batal ikut US Open 2020
Baca juga: Dua petenis jalani karantina di gelembung US Open

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020