Bersabarlah, untuk segala yang diberikan kepadamu
Jakarta (ANTARA) - Pebalap Indonesia Sean Gelael terpuruk pada balapan kedua (sprint race) Formula 2 di Sirkuit Silverstone Inggris, Minggu, saat rekan satu timnya Dan Ticktum menjadi juara balapan satu level di bawah Formula 1 itu.

Sean Gelael yang memperkuat tim DAMS Racing itu pada sprint race bahkan tidak mampu finis karena mengalami kendala pada kendaraannya. Sedangkan Dan Ticktum mulus memimpin perlombaan hingga finis, demikian laman Formula 2.

Dengan kegagalan di sprint race, maka pupus sudah upaya pebalap yang didukung penuh Jagonya Ayam itu meraih poin karena pada balapan pertama (feature race) di tempat yang sama, Sabtu (1/8) yang finis di urutan 15.

Baca juga: Gagal di race pertama, Sean berupaya menebus di race kedua Silverstone

"Bersabarlah, untuk segala yang diberikan kepadamu. Quran 31:17," tulis Sean Gelael pada laman media sosialnya usai perlombaan.
 

Hingga seri empat, Sean Gelael baru mengemas tiga poin yang diraih di Sirkuit Red Bull Ring, Austria. Dengan hasil tersebut anak pasangan Ricardo dan Rini Gelael ini masih tertahan di posisi 17 klasemen umum.

Sementara itu rekan satu tim Sean Gelael, Dan Ticktum melaju dengan mulus di balapan kedua ini. Mengawali balapan dari pole position, pebalap asal Inggris ini percaya diri memimpin perlombaan hingga akhirnya finis terdepan.

Baca juga: Sean Gelael awali balapan Silverstone dari posisi 16

“Saya sangat senang, terima kasih banyak kepada tim, karena ini bukan awal yang termudah, tapi kami sepertinya selalu melakukan yang terbaik dari kualifikasi yang tidak terlalu ideal. Saya senang," kata Dan Ticktum seperti dilansir laman Formula 2.

"Ini adalah trek terbaik di dunia, jadi saya senang bahwa kami akan kembali lagi pekan depan." kata pebalap asal Inggris itu.

Dan Ticktum masuk finis dengan catatan waktu 39 menit, 50,019 detik. Untuk posisi dua direbut pembalap Denmark, Christian Lundgaard (ART Grand Prix) dengan selisih hanya 0,376 detik. Sedangkan posisi 3 direbut pembalap Swiss, Louis Deletraz (Charouz Racing System) dengan selisih waktu 2.697 detik.

Setelah menyelesaikan balapan seri empat, Sean Gelael dan pebalap Formula 2 lainnya akan kembali bersaing pada kerasnya balapan seri lima tetap di Sirkuit Silverstone Inggris, 7-9 Agustus.

Baca juga: Sean Gelael inginkan poin meski balapan di Silverstone bakal keras

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020