Kupang (ANTARA News) - Seorang penumpang KM Sirimau dalam pelayaran dari Kalabahi Kabupaten Alor ke Kupang pada Rabu malam (18/11) melompat ke laut sekitar pukul 10.00 Wita atau sekitar satu jam sebelum kapal merapat di Pelabuhan Tenau Kupang.

Informasi yang diperoleh dari seorang penumpang KM Sirimau yang mengikuti pelayaran dari Larantuka Flores Timur - Kalabahi Alor dan Kupang, Asyiah Djabir, di Kupang, Kamis mengatakan, beberapa saat sesudah pengumuman dari petugas bahwa dalam satu jam ke depan, kapal akan merapat di Pelabuhan Tenau, muncul informasi bahwa seorang penumpang laki-laki yang mengikuti pelayaran dari Kalimantan terjun ke laut.

Nakhoda kemudian berputar-putar selama sekitar dua jam untuk mencari penumpang yang terjun ke laut namun tidak ditemukan sehingga pencarian dihentikan dan kapal kemudian melanjutkan pelayaran sampai akhirnya merapat di Pelabuhan Tenau sekitar pukul 01.00 dini hari Kamis, atau terlambat dua jam dari jadwal normal yang juga sudah diumumkan kepada penumpang.

Sampai dengan KM Sirimau merapat di Pelabuhan Tenau, katanya, belum diketahui identitas penumpang tersebut dan motif terjun ke laut, namun diduga ia tengah mengalami depresi berat. Sejumlah saksi mata yang dekat dengan penumpang tersebut mengatakan, dalam pelayaran dari Kalabahi ke Kupang, korban tampak diam, seperti tengah menghadapi masalah berat yang membebaninya.

Ketika petugas kapal mengumumkan bahwa dalam satu jam ke depan, kapal akan merapat di Pelabuhan Tenau, korban beranjak dari tempat tidurnya keluar dari dek kapal, berdiri di tepian kapal yang berpagar, lalu melompat ke laut. Aksi melompat ke laut itu, dilihat oleh sejumlah penumpang lain yang kemudian berteriak minta tolong.

Informasi itu beredar cepat sehingga stirman kapal kemudian memutar haluan untuk mencari korban di kegelapan malam, namun tidak berhasil menemukan sosok penumpang tersebut. Kapal akhirnya meninggalkan lokasi dan melanjutkan pelayaran menuju Pelabuhan Tenau dan merapat sekitar pukul 01.00 Wita.

Dia mengatakan, dari informasi yang berkembang, korban adalah seorang perantau asal Timor. Dalam beberapa tahun belakangan ini, korban bekerja di Kalimantan dan hendak pulang kampung untuk suatu urusan, namun pada saat lagi satu jam kapal merapat di Pelabuhan Tenau, di Kupang, Pulau Timor, ia justeru melompat ke laut dan hilang ditelah gelombang.

"Sejumlah penumpang yang duduk berdekatan dengan korban mengatakan, sejak dari Kalabahi, korban tampak diam, tidak berbicara dengan penumpang di sekitarnya. Ketika ia melombat ke laut, juga seperti ingin membunuh diri karena ada sejumlah penumpang yang melihatnya,"kata Asyiah.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009