Jakarta (ANTARA) - Pasangan Muhammad Rian Ardianto/Daniel Marthin menggunakan ketahanan mental prima untuk memenangi pertandingan kontra Mohammad Ahsan/Leo Rolly Carnando di hari ketiga turnamen internal PBSI.

Meski sempat kesulitan di gim pembuka, namun Rian/Daniel mampu mengamankan kemenangan dengan skor akhir 21-19,21-12 pada pertandingan yang berlangsung di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Jumat.

"Mungkin Bang Ahsan terpengaruh di gim pertama, sudah sempat memimpin tapi bisa kami susul. Mungkin kalau di awal dia bisa menang, hasil di gim kedua juga bisa beda lagi hasilnya," kata Rian menceritakan pertandingannya.

Di gim kedua, permainan Ahsan memang terlihat menurun dan tidak sebaik di gim pertama. Termasuk Leo juga tak mampu menahan laju bola yang dilayangkan Rian/Daniel melalui permainan cepatnya.

Baca juga: Kevin/Reza geser posisi Fajar/Yeremia di puncak klasemen turnamen PBSI

Pada match point gim kedua, Leo sempat meningkatkan pertahanan dan mampu menambah satu angka. Namun pada kesempatan berikutnya justru Leo melakukan kesalahan dan menutup pertandingan dengan skor 12-21.

"Kalau bola panjang lebih mudah ambil poinnya. Untuk menyusul kita main bola pendek baru cari bola panjang untuk smash," kata Daniel menceritakan strateginya saat menghadapi Ahsan/Leo.

Dalam pertandingan ini, Rian selaku senior juga memberikan saran kepada juniornya untuk meningkatkan sektor permainan.

"Buat Daniel, dia kan pemain belakang mungkin yang perlu ditambah adalah permainan bola-bola depan supaya bisa lebih komplit. Kalau pasangan sedang tidak enak (mainnnya) dia bisa bantu cover," pungkas Rian.

Baca juga: Rian/Daniel cetak kemenangan pertama dalam turnamen internal

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020