Bandung, (ANTARA News) - Salah satu hanggar milik PT Dirgantara Indonesia (DI) berlokasi di kompleks PT DI di Cicendo Kota Bandung terbakar, Kamis.

Kebakaran yang berlangsung di hanggar yang biasa disebut "Hanggar Lengkung" PT Dirgantara Indonesia berlangsung sejak pukul 10.30 WIB.

Api berhasil dipadamkan setelah tujuh unit mobil pemadam kebakaran dari Kota Bandung, Cimahi dan milik PTDI dikerahkan untuk memadamkan si jago merah. Api berhasil diatasi dalam waktu 45 menit.

Tidak ada korban jiwa dari kejadian, namun PTDI diduga mengalami kerugian materi, namun pihak PTDI belum menyebutkan kerugian akibat kebakaran itu.

Belum diketahui penyebab kebakaran yang berlangsung di kompleks perusahaan dirgantara nasional itu. dan lokasi kebakaran dijaga ketat oleh petugas keamanan internal dan TNI-AU.

"Hanggar yang terbakar itu tidak bukan hanggar produksi, sudah kosong dan saat ini difungsikan sebagai gudang. Belum tahu apa saja yang terbakar di sana," kata Manajer Humas PTDI, Rokhendi di Bandung.

Menurut Rokhendi, lokasi hanggar lengkung itu di antara KP I dan KP II, yang berbatasan dengan Sungai Citepus. Meski gudang itu tidak difungsikan lagi, namun ada barang yang tersimpan di dalamnya.

Ia menyebutkan, karena sudah tidak berfungsi hanggar itu aliran listrik ke hanggar lengkung PTDI itu sudah dimatikan sejak beberapa hari lalu.

"Kami masih menyelidiki penyebab kebakaran itu, kerugian belum bisa dihitung," kata Rokhendi.

Sementara itu kebakaran yang berlangsung di kompleks PTDI itu sempat menimbulkan kekagetan dan kepanikan dari karyawan dan masyarakat sekitarnya.

"Alhamdulillah berhasil diatasi segera," kata Rokhendi.

Sementara itu hingga pukul 11.45 WIB masih dilakukan pendinginan lokasi kebakaran oleh tim pemadam kebakaran.

Kasus kebakaran itu ditangani oleh petugas dari Polresta Bandung Barat yang memasang police line di sekitar lokasi kejadian.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009