Aceh Besar (ANTARA) - Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah melalui surat Nomor 440/5458 kepada bupati dan wali kota di seluruh Aceh untuk merevisi anggaran APBK masing-masing daerah untuk kebutuhan hidup, jaringan sosial dan penanggulangan virus corona.

“Plt Gubernur Aceh telah mengirimkan surat kepada bupati dan wali kota untuk mengaktifkan posko dan pencegahan penyebaran virus corona,” kata Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh, Muhammad Iswanto di Banda Aceh, Sabtu.

Ia menjelaskan dalam surat yang ditanda tangani langsung Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah itu memuat 14 poin yang dapat segera ditindaklanjuti oleh masing-masing daerah.

“Lakukan kegiatan lainnya yang bermanfaat dan berhasilguna dalam mencegah dan menanggulangi COVID-19 diantaranya kebutuhan alat pelindung diri, penyemprotan disinfektan, penyediaan tempat cuci tangan di tempat publik dan penyediaan sembako kepada mereka yang terkena dampak ekonomi sosial dengan paket Rp200 ribu terdiri dari mie instan, telur, beras, sarden dan minyak makan,” katanya.

Kemudian dalam surat tersebut juga meminta Pemerintah Daerah secara berjenjang dapat memantau warga yang pulang dari perjalanan dan pulang kampung, melakukan koordinasi dan kerja sama dengan TNI dan Polri dan Forkopimda.

Selanjutnya mengaktifkan Posko kabupaten/kota dan SKPK, melakukan patroli dan pengawasan terhadap kerumunan terutama di pasar-pasar dan tempat publik lainya.

Melaksanakan status dalam keadaan darurat bencana, menyediakan ruang isolasi dan perangkatnya di rumah sakit kabupaten/kota dan melaksanakan penyemprotan disinfektan di ruang publik.

Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah juga meminta mengatur tempat ibadah sehingga jarak dan kerumunan dapat dipahami, menyediakan alat pengukur suhu di tempat publik, menyediakan kamar sterilisasi di ruang publik, menyediakan tempat cuci tangan di tempat publik dan tempat-tempat umum dan menyediakan kebutuhan APD dan masker untuk kalangan medis dan masyarakat yang sakit.

“Pemerintah Aceh terus mengimbau upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan virus corona ini dan tentu setiap kebijakan - kebijakan yang sudah dan akan diambil dipastikan terukur dan terbaik bagi masyarakat,” demikian Iswanto.

Baca juga: 4 kasus positif COVID-19, warga Aceh diminta tingkatkan kewaspadaan

Baca juga: Banda Aceh siapkan dana penanganan COVID-19 Rp18,77 miliar

Baca juga: Bupati Aceh Besar kirim surat ke Menhub tutup sementara Bandara SIM

Baca juga: Menipis dampak COVID-10, Gubernur Aceh Ajak masyarakat donor darah

Pewarta: M Ifdhal
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020