Banda Aceh (ANTARA) - Ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi memadati gedung DPR Aceh menuntut keadilan serta menolak Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK) dan beberapa rancangan undang-undang lainnya.

Massa mahasiswa mulai berdatangan ke Gedung DPR Aceh di Jalan Tgk Daud Beureueh, Banda Aceh, Kamis, sekitar pukul 11.00 WIB. Massa tiba di gedung dewan tersebut berjalan kaki dari Tugu Bundaran Simpang Lima.

Baca juga: DPR Aceh janji teruskan aspirasi mahasiswa ke DPR RI

Ribuan mahasiswa tersebut tiba di depan Gedung DPR Aceh saat anggota lembaga wakil rakyat tersebut sedang menggelar sidang paripurna pembahasan sejumlah rancangan qanun atau peraturan daerah.

Sebelum masuk halaman gedung dewan, massa mahasiswa menggelar aksi di depan pintu gerbang utama DPR Aceh. Sementara, ratusan polisi dan Satpol PP berbaris membuat barikade.

Baca juga: Ratusan mahasiswa demo di DPR Aceh

Massa mahasiswa masuk halaman dengan cara berbaris memanjang ke samping yang dikomandoi koordinator unjuk rasa menggunakan pengeras suara.

"Lima langkah ke depan jalan. Kita satu komando. Ingat kita satu komando. Tetap dalam barisan," kata koordinator aksi yang berdiri di atas mobil bak terbuka menggunakan alat pengeras suara.

Setelah sebagian berada di halaman Gedung DPR Aceh, massa duduk bersila. Massa mahasiswa juga menggelar teatrikal di tempat tersebut. Mahasiswa menghentikan aktivitasnya saat azan shalat menggema.

Sejumlah anggota DPR Aceh menjumpai. Massa mahasiswa sempat memerintahkan para anggota dewan tersebut duduk bersila. Hingga saat ini, ribuan mahasiswa masih bertahan di Gedung DPR Aceh.

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019