Barabai (ANTARA) - Pemilik akun facebook Sultancomputer milik Supian Hadi (28) warga Desa Tembok Bahalang, Kecamatan Batang Alai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) yang bekerja sebagai teknisi komputer itu harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Karena menyebarkan berita hoaks terkait Calon Presiden 02 Prabowo yang tidak bayar pajak mobil.
Pada hari Rabu (15/5) sekitar pukul 11.00 wita, Dia mengomentari sebuah status dengan kata-kata "GOBLOK NYA CAPRES KOK TIDAK BAYAR PAJAK MOBIL" dengan lampiran foto keterangan pajak.
Akibat komentarnya itu, memantik kemarahan tim sukses 02.
Menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, jajaran Polres Hulu Sungai Tengah (HST) mempertemukan kedua belah pihak untuk dilakukan mediasi pada hari itu juga di Mapolres.
Akhirnya, kedua belah pihak sepakat berdamai dan Supian Hadi membuat pernyataan bermaterai 6.000 untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut dan meminta maaf kepada semua pihak yang tersinggung.
Dia juga meminta maaf kepada Habib Mahdi Bin Yahya yang merupakan ketua FPI Kalsel yang saat itu menyaksikan langsung.
Habib mengungkapkan, agar kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar bijak di media sosial.
"Jangan sampai akibat tulisan kita merugikan diri sendiri maupun orang lain," katanya.
Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kasat Reskrim Polres HST yang menjadi penengah untuk memediasi masalah tersebut.
Kapolres HST AKBP Sabana Atmojo, melalui Ps Paur Humas Bripka M Husaini membenarkan kejadian tersebut dan dalam hal ini menurutnya, polisi melakukan problem solving guna penyelesaian masalah.
"Alhamdulillah kedua belah pihak sepakat berdamai dan Supian Hadi juga meminta maaf serta mengakui kesalahannya. Jadi tidak ada penahanan," katanya.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat agar bijak bermedia sosial, apalagi di tahun politik ini. Jangan menyebarkan berita hoaks yang justru dapat merugikan diri sendiri dan keluarga.
Baca juga: Bawa narkoba, pemuda dari Barabai ini harus rela tak ikut lebaran bersama keluarga
Baca juga: Polres HST amankan pemuda pembawa sajam dan mabuk di warung malam
Baca juga: Potret wanita penjaga warung malam, dari mencari penghasilan hingga pasangan ke pelaminan