Barabai (ANTARA) - Sebanyak 20 orang akseptor Keluarga Berencana (KB) baru mengikuti program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) berupa penyuluhan dan pelayanan KB Metode Jangka Panjang (MJP), di Balai KB Kecamatan Barabai.
Koordinator PKB Kecamatan Barabai Ahdiani, di Barabai, Rabu (20/3), mengatakan penyuluhan dan pelayanan KB secara gratis ini kerjasama dengan lintas sektor, melibatkan para medis di Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
"Hari ini kami kembali memberikan pelayanan gratis untuk 20 orang akseptor KB dengan MJP berupa pemasangan implan," katanya, di sela kegiatan penyuluhan dan pelayanan KB.
Baca juga: 23 Penyuluh KB di HST ikut uji sertifikasi
Dijelaskan dia, MJP sendiri bertujuan untuk menunda, menjarangkan kehamilan serta menghentikan kesuburan yang digunakan dalam jangka panjang, selain juga metode ini lebih rasional dan efek samping sedikit.
Beberapa manfaat penggunaan alat kontrasepsi MJP, antara lain efektif mencegah kehamilan hingga 99 persen, jangan waktu pemakaian lebih lama, tidak mempengaruhi produksi air susu ibu, tidak ada perubahan fungsi seksual.
Begitupun, dengan penggunaan MJP peserta KB dapat merencanakan kehamilan dan masa depan anak lebih baik, mencegah resiko kematian ibu saat melahirkan, disamping biaya pemasangannya dengan layanan KB gratis.
Kepala Dinsos PP KB PP dan PA HST M Yusuf, mengatakan agar pelayanan KB dilakukan dengan standar prima, sesuai aturan dan kelayakannya dengan dilayani tenaga medis yang benar-benar terlatih, agar pasian merasa terayomi dengan baik.
Baca juga: Delapan Kampung KB di HST dicanangkan
Menurut dia, agar pelayanan tidak terfokus pada moment tertentu saja, tetapi diharapkan kegiatannya disesuaikan dengan keperluan dan kondisi, di mana calon akseptor siap untuk dilayani sebagaiman kegiatan yang dilaksanakan hari ini.
"Saya harapkan agar pelayanan yang diberikan agar ditingkatkan lagi, baik dari segi tempat dan sarana lainnya. Segala hal yang menyangkut pelayanan KB MJP yang perlu silahkan dikoordinasikan di tingkat Kabupaten," katanya.
Puluhan akseptor baru Kecamatan Barabai ikuti layanan KB gratis
Rabu, 20 Maret 2019 18:55 WIB
Beberapa manfaat penggunaan alat kontrasepsi MJP, antaralain efektif mencegah kehamilan hingga 99 persen, jangan waktu pemakaian lebih lama, tidak mempengaruhi produksi air susu ibu, tidak ada perubahan fungsi seksual,