Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalimantan Selatan meminta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan atau BPJS Kes, agar mengakomodasi pelayanan semua jenis penyakit/kesehatan.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) yang juga membidangi kesehatan, Iskandar Zulkarnain SE mengemukakan permintaan itu di Banjarmasin, Rabu sesudah kembali berkonsultasi dengen Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia beberapa hari lalu.
"Dalam kaitan permintaan kepada BPJS Kes, kami berkonsultasi dengan Kemenkes, yang ketika itu diterima Biro Hukum kementerian tersebut," ujarnya didampingi Sekretaris Komisi IV DPRD Kalsel HM Lutfi Saifuddin.
"Informasi dari Biro Hukum Kemenkes, pihak kementeriannya sudah menyurati BPJS Kes agar mengakomoder pelayanan semua jenis penyakit/Kesehatan. Namun belum ada tanggapan dari BPJS Kes," lanjutnya menjawab Antara Kalsel.
Sementara pihak rumah sakit memberikan pelayanan kesehatan bagi peserta BPJS Kes sesuai ketentuan dari BPJS Kes itu sendiri, tambah politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut.
Ia menerangkan, ketika konsultasi dengan Biro Hukum Kemenkes tersebut, Komisi IV DPRD Kalsel yang diketuai Yazidie Fauzi SKom juga membicarakan masalah klaim kepada BPJS Kes dari rumah sakit atas jasa pelayanan kesehatan.
"Kita berharap agar BPJS Kes agar segera menyelesaikan klaim dari rumah sakit atau jangan terlalu lama menunggak," demikian Iskandar ZulKarnain.
Pasalnya, kalau BPJS Kes lama sekali menyelesaikan atau baru membayar klaim bisa berdampak pada pelayanan kesehatan dari rumah sakit tersebut, tambah rekannya satu komisi dan fraksi, KH Abdul Syukur Al Hamidy.
Sebagai contoh persediaan/ketersediaan obat buat pasien bisa kurang maksimal karena persoalan yang minim, sebab keterlambatan pembayaran klaim dari BPJS Kes kepada rumah sakit, ujarnya saat berada di ruang Komisi IV DPRD Kalsel tersebut.
"Sedangkan pasien yang datang ke rumah sakit, seperti rumah sakit milik pemerintah provinsi (Pemprov) Kalsel tampaknya cukup banyak atau tiap hari bisa mencapai ratusan orang," demikian Abd Syukur.
BPJS diminta akomodasi pelayanan semua jenis penyakit
Rabu, 19 September 2018 13:43 WIB