Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Meski pergantian malam pergantian tahun sekitar dua minggu lagi, namun pedagang kali lima (PKL) terompet sudah mulai terlihat menjejali jalan-jalan protokol di wilayah Kota Banjarmasin dalam beberapa hari ini.
Menurut Kepala Satpol PP dan Damkar Kota Banjarmasin Hermansyah di Banjarmasin, Kamis, keberadaan para PKL terompet itu di saat ini sebenarnya tidak dibenarkan.
"Karena kita hanya akan memberi dispensasi khusus untuk PKL terompet berjualan di jalan-jalan protokol itu hanya pada H-2 sebelum dilangsungkannya peringatan pergantian tahun," katanya.
Menurutnya, kebijakan pemberian dispensasi tersebut dianggap sebagai perwujudan rasa kemanusiaan dan hanya bersifat termporer.
?Mereka berjualan hanya pada waktu tertentu, hanya memanfaatkan masa jelang tahun tahun baru,? imbuhnya.
Dikatakannya, meski ada dispensasi para waktu yang telah disebutkan, pihaknya tetap tidak mengizinkan para PKL dadakan tersebut, untuk mulai berjualan sebelum waktu yang ditentukan.
"Kalau sekarang sudah mulai buka, maka tetap ditertibkan," tegasnya.
Sementara, dari pantauan saat ini sejumlah pedagang pernik perayaan tahun baru, sudah mulai terlihat menggelar dagangan dibeberapa titik jalan protokol di Kota Banjarmasin.
Salah satu kawasan yang kerap menjadi lokasi favorit pedagang adalah kawasan jalan protokol A Yani Banjarmasin.
Disana mereka telah mulai menggelar dagangan sejak sore hingga malam, dan berjejer dengan jarak rata-rat 10-20 meter antara satu dan lainnya.
"Sejauh ini tidak terlalu mengganggu, karena mereka berjualan pada sore hari dan tidak terlalu menjorok ke jalan," ujar Iris, seorang warga yang melintas.
PKL Terompet Mulai Jejali Jalan Protokol Banjarmasin
Jumat, 15 Desember 2017 10:05 WIB
Karena kita hanya akan memberi dispensasi khusus untuk PKL terompet berjualan di jalan-jalan protokol itu hanya pada H-2 sebelum dilangsungkannya peringatan pergantian tahun