Rantau (ANTARA) - Sebanyak 30 personel Satuan Dalmas Polres Tapin diberangkatkan ke Polda Kalimantan Selatan untuk melaksanakan tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) dalam mendukung pengamanan di wilayah provinsi.
Kasubsi Penmas Sihumas Polres Tapin Ipda Yudhis mengatakan, penugasan tersebut terdiri dari satu perwira dan 29 bintara dengan tujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat, mulai dari pengendalian massa hingga penanganan potensi konflik.
Baca juga: Polda Kalsel siagakan Dalmas Nusantara jelang pencoblosan
“BKO ini sekaligus menjadi sarana pelatihan langsung dari Polda Kalsel sehingga kemampuan pengendalian massa personel semakin terasah,” ujar Yudhis di Rantau, Kabupaten Tapin, Senin.
Ia menambahkan, keberangkatan personel juga memperkuat koordinasi antara Polres Tapin dan Polda Kalsel dalam menjaga keamanan serta ketertiban di Kalimantan Selatan.
Meski ada pengiriman pasukan, ucap Yudhis, Polres Tapin akan pastikan kondisi keamanan di Kabupaten Tapin tetap kondusif.
“Situasi Kamtibmas di Tapin relatif aman dan terkendali,” katanya.
Menurut Yudhis, penugasan BKO tidak hanya untuk kesiapan teknis personel, tetapi juga membentuk kedisiplinan dan mental yang lebih tangguh saat menghadapi berbagai potensi gangguan kamtibmas.
Baca juga: Polresta Gelar Latihan Dalmas Hadapi Pilkada
"Pengalaman lapangan yang diperoleh melalui BKO akan menjadi bekal bagi anggota Polres Tapin ketika kembali bertugas di daerah," ucap Yudhis.
