Banjarmasin (ANTARA) - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) RI Prof. Stella Christie mengingatkan agar mahasiswa harus terlibat pada penelitian atau riset unggulan agar memiliki daya saing tinggi.
"Riset kita harus kompetitif. Di mana pun, negara maju akan selalu menempatkan riset sebagai ujung tombak dan harus ada insentif. Kami masih terus berupaya dan memperjuangkan melalui LPDP agar ada insentif langsung ke peneliti,” ujar Wamen Prof. Stella melalui keterangan tertulis diterima di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Kamis.
Baca juga: Empat CPNS perkuat LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan
Prof. Stella kunjungan kerja didampingi Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian, dan Dirjen Riset dan Teknologi Kemendiktisaintek Dr. Ahmad Najib Burhani di Politeknik Pertanian Negeri (Poltani) Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu kemarin.
Turut hadir juga pimpinan, dosen, mahasiswa Poltani Samarinda, pimpinan Politeknik Negeri Samarinda, dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan Muhammad Akbar.
Prof. Stella sempat menerima penjelasan dua karya riset unggulan pengolahan hasil pertanian, energi terbarukan, rekayasa lingkungan, hingga model inkubasi bisnis lokal.
Dua inovasi yang menjadi sorotan berupa Industri Hijau dari Limbah Jangkos, dan Inkubator Bisnis Berbasis Produk Lokal.
Wamendikmensaintek menyampaikan arahan kepada dosen yang berhadir untuk meningkatkan daya saing riset pada bidang ilmu pengetahuan yang berdampak luas di Indonesia.
Baca juga: LLDIKTI XI bahas isu kesejahteraan dosen di 3T saat RDPU Komisi X DPR RI
“Sesuatu yang baru dihasilkan pada dunia keilmuan pasti berdampak pada ekonomi, finansial bagi masyarakat sekitar dan bagi masyarakat dunia," ujar Stella.
Stella mencontohkan Provinsi Kalimantan Timur mempunyai tropical rain forest, dan tropical rain forest sebagai jantung bagi dunia sehingga sesuatu yang diriset dari tropical rain forest akan berpengaruh pada dunia.
Wamendiktisaintek: Mahasiswa harus terlibat riset tingkatkan daya saing
Kamis, 19 Juni 2025 5:09 WIB

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) RI Prof. Stella Christie (kanan), Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian (kedua kanan), dan Dirjen Riset dan Teknologi Kemendiktisaintek Dr. Ahmad Najib Burhani (ketiga kiri) mengamati salah satu inovasi riset unggulan pada sektor pertanian di Kampus Politeknik Pertanian Negeri (Poltani) Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (18/6/2025). (ANTARA/HO-LLDIKTI XI Kalimantan)