Paringin (ANTARA) - Siswa jurusan listrik (Electriciteam) SMK Negeri 1 Paringin, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan meraih juara kedua pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) CHEACO Universitas Muhammadiyah Purwokerto dengan inovasi AKURAT (Alat Ukur Keasaman Air Terpadu).
Salah satu guru pembina tim listrik SMK Negeri 1 Paringin Suhada mengatakan inovasi ini bertujuan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya mengetahui tingkat keasaman (pH) air yang digunakan sehari-hari, demi menjaga kesehatan dan kelestarian lingkungan.
Baca juga: DPRD Tapin: Perpisahan SMK undang disjoki munculkan hal negatif
"Inovasi AKURAT merupakan pengembangan alat SIMOKER dengan basis titik deteksi, mekanisme fisik, serta fitur IoT yang lebih komprehensif," jelas Suhada di Paringin, Selasa
Proses pembuatan inovasi sendiri dimulai dari analisis permasalahan di lingkungan, pembuatan alat, validasi dan pengujian, penerapan hingga evaluasi yang dijabarkan dalam naskah karya tulis ilmiah.
Tim listrik mempresentasikan hasil inovasi di depan dewan Juri dan semua peserta Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) CHEACO Universitas Muhammadiyah Purwokerto dengan semangat dan totalitas diri.
Hingga di sesi pengumuman pemenang, til listrik SMKN 1 Paringin berhasil meraih Juara ke-2 dan prestasi ini menjadi torehan ketiga secara berturut-turut sejak tahun 2023 hingga 2025 di kampus yang sama, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Tidak heran jika Electriciteam merasakan punya chemistry tersendiri dengan kota Purwokerto, sebuah hubungan unik antara semangat inovasi dan tempat yang selalu memberi kenangan manis.
Baca juga: Ketua TP PKK HSU apresiasi busana rancangan SMK Negeri 2 Amuntai
"Kami menyadari perjalanan ini bukan hanya sekedar bertanding, namun juga tentang pengalaman yang didapat semua anggota tim," ungkap Suhada.
Selanjutnya anggota tim dapat mengambil makna dalam setiap perjalanan yang telah dilalui, serta membuktikan semangat, kolaborasi, dan dedikasi mampu menembus semua batas dan membawa manfaat bagi diri dan l masyarakat sebagai bagian integratif dunia pendidikan.