Madura United rekrut dua pemain U18 kompetisi 2022/2023

Pamekasan (ANTARA) - Madura United FC merekrut dua pemain U18 untuk memperkuat klub berjuluk Laskar Sape Kerrap itu pada musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2023.

"Pemain Madura United U18 yang bergabung klub senior adalah Kevin dan Febri, dan keduanya memang diminta secara khusus oleh pelatih klub sepakbola itu, Fabio Lefundes.

"Keduanya sudah bergabung dengan klub dan telah mengikuti latihan di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan," kata Media Officer klub sepakbola itu, Ferdiansyah di Pamekasan, Rabu.

Pelatih Madura United FC Fabi Lefundes tertarik kepada pemain U18 Madura United FC itu, berdasarkan pengalaman pada musim kompetisi 2021/2022.

Baca juga: Gol Jose Wilkson antar Persebaya Surabaya mengatasi Madura United

Sebelumnya, pihak manajemen klub sepak bola ini juga telah mengumumkan tetap mempertahankan dua pemain muda, yakni striker Ronaldo Kwateh dan kiper muda asal Bangkalan Fawaid Ansory, sebagai wujud kepedulian pihak manajemen pada pembinaan talenta muda.

"Selain memang dinilai memiliki kemampuan di lapangan, dua pemain U18 yang bergabung dengan klub ini, juga sebagai bentuk implementasi dari komitmen tim, membina talenta muda," katanya.

Pelatih Madura United FC Fabio Lefundes menyatakan, pihaknya ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat Madura dengan berupaya menyajikan skema permainan terbaik, dengan melibatkan talentalenta muda muda berbakat dari kalangan pemain muda lokal.

Baca juga: RD pastikan Kevy Syahertian pulang

Secara umum, para pemain yang telah bergabung dengan Madura United merupakan pemain berkualitas, sehingga ia yakin, posisi klub sepak bola berjuluk 'Laskar Sape Kerrap' itu akan lebih baik dari musim kompetisi sebelumnya.

Sementara itu, pada musim lalu, Madura United menduduki peringkat 9 klasemen akhir Liga 1 dengan raihan 41 poin dari 34 pertandingan dan tercatat kebobolan 43 gol.

"Kita berupaya menyajikan yang lebih baik. Tentu semua itu bisa tercapai, berkat dukungan dan komitmen semua pihak, baik pemain, official, maupun suporter klub sepakbola yang menjadi kebanggaan masyarakat Madura ini," katanya, menjelaskan.