Kotabaru (ANTARA) - Antusias masyarakat Kota Banjarmasin dan sekitarnya untuk mengikutsertakan anak atau keluarganya sebagai peserta sunatan massal gratis yang di gelar Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin Banjarmasin cukup besar hingga mencapai kisaran 550 pendaftar.
Ketua Ta'mir Masjid Al-Muhajirin Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Dr Arif Budiman, mengatakan, semula kita menargetkan 100 anak, namun setelah dibuka pesertanya membludak.
"Pendaftaran kita buka dengan dua jalur, jalur manual datang langsung ke masjid, dan jalur media sosial (Medsos), dan ternyata yang mendaftar jalur medsos banyak juga luar daerah," katanya.
Arif, yang juga dosen Politeknik Banjarmasin menjelaskan, sunatan massal ini adalah bagian dari kontribusi yang bisa diberikan jamaah Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin Cabang 13 kepada umat.
Kegiatan ini bukan hanya diberikan khusus bagi jamaah dan masyarakat sekitar masjid, tetapi lebih luas lagi kegiatan ini bisa dinikmati oleh masyarakat umum.
"Alhamdulillah, sunatan massal ini terlaksana dengan peserta melebihi target dari rencana awal. Meski demikian, kami panitia tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat demi kebaikan bersama," tuturnya.
Kesuksesan ini berkat dukungan jamaah masjid, perusahaan biji besi Group PT Sebuku Iron Lateritic Ores (SILO) Kotabaru, Bank Syariah Mandiri, K.A.T Komunitas Banjarmasin. "Kami ucapkan terimakasih atas dukunganya mensukseskan kegiatan sunatan massal," ujarnya.
Dia menjelaskan, sunatan massal ini adalah satu dari beberapa kegiatan bakti sosial jamaah Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin cabang 13, di antaranya, menggelar buka puasa selama Ramadhan, memberikan ratusan paket bingkisan untuk kaum dhuafa, anak yatim, piatu yang akan diserahkan menjelang lebaran.
Pelayanan kesehatan gratis, anjungan tunai mandiri (ATM) beras gratis, dan kegiatan lain yang sifatnya meringankan beban sekaligus mendorong umat untuk selalu bersyukur dan taat beribadah.
Pimpinan Muhammadiyah Kota Banjarmasin, H Maskur, mengapresiasi pengurus masjid dan Muhammadiyah cabang 13 yang telah membantu umat dalam kegiatan sunatan massal.
Maskur meminta pengurus untuk kegiatan-kegiatan lain juga, in sya Allah niat baik akan mendapatkan ridho Allah, Allah akan membukakan hati orang-orang yang berlebih untuk membantu terlaksananya kegiatan tersebut.
Sekretaris Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Selatan, Muhdiansyah, menambahkan, sunatan massal yang dilaksanakan pengurus Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin secara rutin tiap tahun ini adalah contoh yang baik dan perlu ditiru oleh masjid-masjid Muhammadiyah yang lain.
"Kami berharap ada masjid-masjid Muhammadiyah yang lain mengikuti jejak Al-Muhajirin, karena ini sangat bermanfaat bagi umat," tandasnya.
Ia menerangkan, banyak kegiatan amal usaha-amal usaha Muhammadiyah Kalsel yang dapat memberikan kontribusi kepada umat dan patut menjadi contoh.
Hingga saat ini Muhammadiyah Wilayah Kalsel memiliki 76 cabang, 235 ranting, 55 panti asuhan, satu rumah sakit, 96 PAUD/TK, 72 SD/MI, 44 SMP/MTs dan 22 SMA/SMK, dan satu perguruan tinggi.
Sementara itu, donatur kegiatan sunatan massal, Direktur Operasional PT Sebuku Iron Lateritic Ores (SILO) Kotabaru, Hendrik, mengatakan, bantuan yang diberikan adalah semata-mata untuk membantu masyarakat.
"Semoga bantuan dari PT. Silo bisa bermanfaat untuk anak-anak, dan generasi penerus negara kita," demikian Hendrik.
Pendaftar Sunatan massal Al-Muhajirin Banjarmasin 550 anak
Sabtu, 1 Mei 2021 10:37 WIB