Kotabaru (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan memulai menerapkan penyelenggaraan pendidikan dengan tatap muka pada Juli 2021.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotabaru, Slamet Riyadi, Senin, mengatakan, hal tersebut menyikapi kesepakatan empat menteri, terkait pembelajaran tatap muka yang akan dilaksanakan awal tahun pembelajaran Juli.
"Penerapan tersebut akan diiringi dengan protokol kesehatan yang ketat," katanya.
Semua guru haris divaksin, khususnya yang berada di zona merah, kuning, abu-abu.
Sekolah harus menerapkan protokol kesehatan, seperti menjaga jarak, menyediakan sarana cuci tangan, menyediakan alat-alat kesehatan, seperti, masker, thermo gun, hand sanitaizer, sabun, dan yang lainnya untuk mencuci tangan.
"Misalnya dalam satu kelas 40 orang, yang boleh masuk 50 persen dari jumlah murid di kelas itu," terangnya.
Setelah Lebaran, pihak dinas pendidikan bersama tim yang lainnya, seperti kementerian agama, akan mematangkan dalam kebijakan tersebut.
Kebijakan tersebut akan diterapkan di semua sekolah, mulai SD, MI, dan SMP, MTS, di Kabupaten Kotabaru.
Sementara itu, jumlah SD negeri dan swasta sebanyak 264 buah, SMP negeri dan swasta di Kotabaru 68 buah, MTs dua negeri, dan swasta 8 buah.***3***