Marabahan (ANTARA) - Asisten Bidang Kemasyarakatan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Drs. Ahmad Mawarni berharap Bank Kalsel dapat berperan optimal dalam mendukung dan menjaga ketahanan pangan di Kalimantan Selatan, khususnya di Kabupaten Barito Kuala.
Dukungan tersebut, kata dia, salah satunya dengan meningkatkan hubungan kerjasama terutama dalam upaya peningkatan pertumbuhan sektor ekonomi dan
masyarakat petani.
Menurut Mawarni, selama ini dukungan Bank Kalsel terhadap Pemkab Batola cukup besar, baik dalam permodalan maupun peningkatan sumber daya manusia, terutama sektor pertanian.
Salah satunya adalah pelaksanaan gathering yang dilakukan Bank Kalsel saat ini, dengan menghadirkan berbagai pihak yang ahli dibidangnya. "Melalui kegiatan ini, saya berharap, potensi pertanian Kalsel akan jauh lebih berkembang," katanya.
Direktur Utama Bank Kalsel Agus Syabarrudin sekaligus akademisi yang kompeten dibidang Pertanian juga mengisi sebagai nara sumber pada acara tersebut.
Menurut Agus, kinerja Bank Kalsel yang semakin membaik meski ditengah kondisi pandemi. Salah satunya ditandai dengan Risk Based Bank Rating (RBBR) hasil penilaian Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juni 2020 menunjukan pada Peringkat Komposit 2 (PK-2).
Hal ini mencerminkan kondisi Bank secara umum sehat, sehingga dinilai mampu menghadapi pengaruh negatif yang signifikan dari perubahan kondisi bisnis dan faktor eksternal lainnya, dimana sejak tahun 2014 berada pada Peringkat Komposit 3 (PK-3) atau Cukup Sehat.
Selain kondisi keuangan Bank Kalsel, Agus juga menyampaikan mengenai Kondisi ketahanan pangan di Kalimantan Selatan memiliki beberapa permasalahan, seperti banyaknya pengalihan fungsi lahan, ketidaklayakan kehidupan petani serta tidak adanya model bisnis yang tepat untuk penguatanpertanian.
"Untuk itu, Bank Kalsel menawarkan sebuah solusi dengan mengemas sebuah ekosistem keuangan daerah," katanya.
Mewujudkan hal tersebut, kata dia, perlu dibangun sebuah sinergi antara petani, pemerintah dan bank daerah, dalam hal ini ialah Bank Kalsel, guna membangun
ekosistem keuangan daerah yang nantinya akan menunjang pengelolaan keuangan daerah lebih efektif dan efisien.
Bank Kalsel diharapkan tingkatkan dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi Batola
Jumat, 11 September 2020 18:42 WIB
Untuk itu, Bank Kalsel menawarkan sebuah solusi dengan mengemas sebuah ekosistem keuangan daerah