Banjarbaru (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Pengendalian dan Penanganan COVID-19 Kalimantan Selatan telah mendistribusikan sebanyak 15.111 rapid test dan 1.563 atau 10,34 persen dari warga yang telah ditest menunjukkan reaktif.
Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Pengendalian dan Penanganan COVID-19 Kalimantan Selatan HM Muslim di Banjarbaru, Kamis petang mengatakan, tingginya jumlah warga yang reaktif tersebut, menjadi salah satu indikasi masih tingginya penyebaran COVID-19 di provinsi ini.
Sehingga, warga harus selalu waspada dan tetap di rumah saja, kecuali ada sesuatu yang penting dan harus keluar.
"Berbagai data yang berhasil kami kumpulkan, menunjukkan penularan COVID-19 masih cukup tinggi di Kalsel, sehingga masyarakat harus selalu di rumah, jaga jarak, pakai masker, dan selalu jaga kebersihan," katanya.
Berdasarkan data perkembangan kasus COVID-19 Kalsel, kini kasus positif COVID-19 mencapai 557 naik 9 kasus dibanding hari sebelumnya 548 kasus.
Penambahan kasus tersebut berasal dari Kabupaten Banjar 3 orang, Tanah Bumbu 5 orang dan Kota Banjarmasin 1 orang.
Selain itu, juga terjadi penambahan kasus orang meninggal dunia sebanyak 3 orang dari Kota Banjarmasin.
Sehingga kini, dari total kasus 557 sebanyak, 424 dalam perawatan rumah sakit maupun karantina khusus,77 kasus dinyatakan sembuh dan 56 orang meninggal dunia.
Adapun sebaran kasus COVID-19 berdasarkan daerah, masing-masing adalah Kota Banjarmasin 205 kasus, sebanyak 138 orang dalam perawatan, 20 orang sembuh dan 47 orang meninggal dunia.
Kabupaten Tanah Bumbu 111 kasus, dengan rincian 106 orang dalam perawatan dan 5 orang sembuh.
Kabupaten Tanah Laut 49 kasus, sebanyak 41 orang dalam perawatan, 7 orang sembuh dan satu meninggal dunia.
Kabupaten Kotabaru sebanyak 7 kasus, yakni 6 orang dalam perawatan dan 1 orang sembuh.
Kabupaten Banjar 47 kasus, dengan rincian 34 orang dalam perawatan, 8 orang sembuh dan 5 orang meninggal dunia.
Kabupaten Barito Kuala sebanyak 53 kasus, yakni 50 orang dalam perawatan dan 2 orang sembuh dan 1 orang meninggal dunia.
Kabupaten Tapin 28 kasus, sebanyak 27 orang dalam perawatan dan satu orang meninggal dunia.
Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) 6 kasus, sebanyak 1 orang dalam perawatan 4 orang sembuh meninggal 1 orang.
Kemudian Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) sebanyak 3 kasus, 1 orang dalam perawatan dan 2 orang sembuh, Kabupaten Tabalong 6 kasus dinyatakan sembuh semua.
Kabupaten Balangan 2 kasus juga sembuh semua. Kota Banjarbaru 36 kasus, sebanyak 16 orang dalam perawatan dan 20 orang sembuh.
Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sebanyak 4 kasus dalam perawatan.
Orang Dalam Pengawasan (ODP) sebanyak 938 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 85 pasien.
Gugus Tugas Kalsel distribusikan 15.111 rapid test dan 1.563 reaktif
Kamis, 21 Mei 2020 20:14 WIB
Berbagai data yang berhasil kami kumpulkan, menunjukkan penularan COVID-19 masih cukup tinggi di Kalsel, sehingga masyarakat harus selalu di rumah, jaga jarak, pakai masker, dan selalu jaga kebersihan