Tabalong (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tabalong makin memperketat ke luar masuknya warga dari wilayah ini ke luar daerah maupun sebaliknya khusus di kalangan pekerja.
Menyusul kasus positif Corona atau COVID - 19 yang menimpa satu karyawan pertambangan batu bara di 'Bumi Saraba Kawa' ini.
"Tidak ada lagi cuti bagi karyawan untuk dua bulan ke depan sebagai antisipasi penyebaran Corona," jelas Bupati Tabalong Anang Syakhfiani.
Manajemen perusahaan pun diminta menunda semua permintaan cuti dari para karyawan agar social distancing dapat terwujud.
Mengingat satu pasien positif merupakan pekerja tambang yang usai melakukan cuti ke luar Kalimantan.
Anang meminta masyarakat Tabalong tidak panik karena pasien positif sudah diisolasi di RSUD Ulin Banjarmasin.
Sebagai informasi ada 143 karyawan yang pernah kontak dengan pasien positif saat karantina mandiri di mess perusahaan.
Selain satu pekerja tambang kasus positif Corona di Tabalong juga menimpa warga Kecamatan Muara Harus berusia 74 tahun.
Hingga kini ada dua pasien positif COVID - 19 dan ODP 126 orang di Kabupaten Tabalong.
Bupati : Tidak ada cuti karyawan dua bulan ke depan.
Minggu, 5 April 2020 18:31 WIB