Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming pada
peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah
Bumbu, Senin (20/1) yang digelar di Masjid Agung Nurussalam Batulicin, Gunung
Tinggi.
Jamkesmas tersebut ujar Bupati akan diberikan khusus untuk ulama dan tokoh
agama yang telah mengabdikan dirinya dalam membangun umat, sekaligus menjadi salah
satu bentuk apresisasi dari Pemkab Tanbu terhadap kiprah dan kerja keras para
ulama dan tokoh agama dalam membentuk akhlak dan karakter masyarakat Tanbu
sesuai dengan tuntunan agama.
“Jamkesmas khusus bagi ulama dan tokoh agama ini merupakan salah satu wujud
kepedulian Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu terhadap para ulama dan tokoh
agama yang konsisten dan berkomitmen dalam melakukan peran dan fungsinya
sebagai pengayom akhlak
masyarakat,†ujar Bupati Tanbu Mardani H Maming.
Untuk pelaksanaan program tersebut ujar Bupati, pihaknya masih akan
mengkaji terkait bagaimana mekanisme dan metode implementasi program Jamkesmas khusus
ulama dan tokoh agama tersebut. Dalam waktu dekat sambung Mardani, ia akan
membahas rancangan program itu bersama instansi teknis terkait.
“Setidaknya sebagai langkah awal, kami akan melakukan pendataan terlebih
dahulu berapa jumlah tokoh agama dan para ulama di Bumi Bersujud, kemudian
dikaji juga bagaimana mekanisme implementasi programnya,†kata Bupati seraya
mengatakan program Jamkesmas ulama dan tokoh agama ini akan berbeda dengan
pelayanan program kartu Kaspin (Kartu Sehat dan Pintar).
Untuk kartu Jamkesmas ulama dan tokoh masyarakat ini, ujar Bupati akan
mendapatkan pelayanan dengan fasilitas kamar VIP bukan fasilitas kelas III. Dan jika dihitung-hitung ungkap
Bupati lagi, untuk mensukseskan program tersebut diperkirakan pemerintah daerah
akan mengalokasikan dana program sekitar Rp. 600 juta. (Adv/Relhum)