Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST) terus berupaya mensejahterakan masyarakatnya khususnya di bidang keagamaan dengan meningkatkan insentif para kaum masjid atau marbot.

Hal ini disampaikan Bupati HST H A Chairansyah pada saat acara dialog dan silaturahmi dengan para habaib, ulama, tokoh agama dan tokoh masyarakat di Pondok Pesantren Nurul Muhibbin Barabai, Senin.

Chairansyah mengatakan, bahwasanya kaum masjid memegang peranan penting dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid sebagai tempat ibadah, sehingga jamaah masjid merasa nyaman dan tenang pada saat beribadah.

Menurutnya, tugas kaum masjid begitu berat. Karenanya, dengan tugas dan rutinitas yang menjadi beban tanggungjawabnya setiap hari otomatis akan kehilangan kesempatan untuk mencari nafkah dan bekerja seperti yang lainnya. 

Hampir seluruh waktunya akan tersita untuk masjid, karena harus standby 24 jam mengurusi segala kegiatan di masjid.

"Dengan tugas yang mulia yang diembannya dan tanggung jawab yang dibebankan kepadanya, maka selayaknya 265 orang kaum masjid yang ada di HST mendapat apresiasi," katanya.

Yaitu dengan ditingkatkannya pemberian insentif yang semula hanya 6 bulan menjadi 12 bulan dengan besaran Rp200 ribu perbulannya.

Selain itu, pria yang merupakan alumni APDN Banjarbaru tahun 1976 ini menambahkan, pemberian insentif ini juga dalam rangka untuk memberikan motivasi kepada kaum masjid dan merupakan bentuk perhatian dari Pemkab HST.

"Memang saat ini insentif masih terbilang cukup kecil, namun pihaknya akan terus berusaha dan diupayakan agar dapat ditingkatkan," terangnya.

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019