Pelaksanaan MTQ Nasional ke 51 tingkat Kota Banjarmasin mendapatkan dukungan luar biasa dari masyarakat, pengusaha dan Bank Syariah Kalsel yang menyediakan berbagai hadiah bahkan delapan orang baik peserta maupun penonton untuk berangkat umrah.
Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Ibnu Sina pada penutupan MTQ Senin sekitar pukul 23.30 Wita mengatakan, dukungan masyarakat dalam penyelenggaraan MTQ ini, sangat membanggakan.
"Saya tadi baru dibisikan oleh pak Haji Hadimi, pengusaha perumahan di Banjarmasin, dia menambah hadiah umrah, untuk dua orang pemenang dan satu hakim," katanya disambut tepuk tangan masyarakat.
Sebelumnya, panitia juga mendapatkan dukungan hadiah umrah dari Bank Kalsel Syariah dan masyarakat lainnya, berupa tiga tiket umrah untuk masyarakat dan dua tiket umrah untuk pemenang, sehingga totalnya menjadi delapan hadiah umrah.
Wali Kota berharap, melalui kegiatan MTQ ini, akan mendorong terwujudnya generasi Qurani di Banjarmasin.
Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina saat menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba MTQ ke 51 Banjarmasin, Senin (18/3). (Antaranews Kalsel/Latif Thohir)
Selain MTQ tambah dia, kini juga telah dilaksanakan program magrib mengaji di seluruh masjid di Banjarmasin. Program tersebut berjalan cukup bagus sesuai dengan yang diharapkan.
Pada MTQ ini, diikuti oleh 259 orang kafilan yang bakal mengikuti lomba pada cabang tilawah sebanyak 80 orang kafilah, kemudian tahfiz 69 orang dan cabang lomba 110 orang.
Cabang MTQ dan tilawah dewasa akan dilaksanakan di panggung utama, tilawah dan qiraah remaja dilaksanakan mushala komplek kejaksaan serta tilawah anak dan tartil quran, di masjid komplek ULM.
Selanjutnya, tilawah satu jus, 5 juz, 10,20 dan 30 juz dilaksanakan di masjid Sirajul Huda, jalan Cendana RT 1.
Cabang lomba, syahrir quran dilaksanakan di panggung utama, Fahmil Quran di laksanakan di kantor Kecamatan Banjaramasin Utara, qatil untuk dekorasi dan hiasan musab dilaksanakan di Taman Budaya dan beberapa cabang lomba lainnya.
Hingga akhir acara, masyarakat yang memadati lokasi lomba dan pembagian hadiah, hampir tidak beranjak dari lokasi, mereka tetap menunggu hingga acara berakhir.
