Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mulai membebaskan lahan untuk pembangunan pusat olahraga di daerah Guntung Manggis, Banjarbaru, seluas 400 hektare.
Kepala Biro Kesra Pemprov Kalsel Herman Taufan di Banjarmasin, Selasa mengatakan mulai November 2012 ini pemerintah melakukan pembebasan lahan dengan menyiapkan dana sekitar Rp10 miliar.
Selain itu, kata dia, Dinas Pekerjaan Umum Kalsel mulai membuat desain pembangunan pusat olahraga tersebut dengan harapan pemerintah pusat segera mendukung biaya pembangunan yang dirancang dengan fasilitas cukup lengkap.
"Di areal tersebut selain dibangun stadion utama juga perumahan atlet sehingga pembinaannya akan lebih mudah," katanya.
Selain itu, kata dia, juga akan dibangun akses jalan berupa jalan tol dari Banjarmasin yang langsung tembus ke lokasi pusat olahraga tersebut dan ke Bandara Syamsudin Noor.
Pembangunan areal olahraga yang cukup megah tersebut, tambah dia, akan menjadi stadion kebanggaan warga Kalsel dan diharapkan bisa diselesaikan pada 2014.
"Pembangunan tersebut merupakan salah satu wujud komitmen dari Pemprov Kalsel, sehingga mampu mengangkat prestasi olahraga Kalsel hingga tingkat nasional bahkan internasinal," katanya.
Selain itu, tambah Herman, pada 2013 juga telah dianggarkan untuk pembangunan dan perbaikan Stadion 17 Mei, sehingga bisa digunakan untuk pertandingan atau latihan ISL dengan dana yang disiapkan Rp16 miliar hingga Rp20 miliar.
Dengan dana tersebut, diharapkan Stadion 17 Mei bisa diperbaiki, terutama untuk rumput dan lapangan serta fasilitas lainnya.
"Kalau 2012 ini anggarannya hanya Rp400 juta, sehingga tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal," katanya.
Saat ini, kata dia, sedang dilakukan persiapan lelang untuk pembangunan Lapangan 17 Mei tersebut, sehingga pada Januari sudah bisa dilaksanakan pembangunan.
Sementara Stadion 17 Mei sedang dalam proses perbaikan, pelaksanaan ISL akan dialihkan ke lapangan Indrasari, Kabupaten Banjar.
"Sudah dilakukan peninjauan, dan dinyatakan layak untuk melakukan pertandingan dan latihan," katanya.
Saat ini sedang dibangun dan diperbaiki akses jalan masuk ke lapangan tersebut dengan dana sekitar Rp10 miliar. C
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012
Kepala Biro Kesra Pemprov Kalsel Herman Taufan di Banjarmasin, Selasa mengatakan mulai November 2012 ini pemerintah melakukan pembebasan lahan dengan menyiapkan dana sekitar Rp10 miliar.
Selain itu, kata dia, Dinas Pekerjaan Umum Kalsel mulai membuat desain pembangunan pusat olahraga tersebut dengan harapan pemerintah pusat segera mendukung biaya pembangunan yang dirancang dengan fasilitas cukup lengkap.
"Di areal tersebut selain dibangun stadion utama juga perumahan atlet sehingga pembinaannya akan lebih mudah," katanya.
Selain itu, kata dia, juga akan dibangun akses jalan berupa jalan tol dari Banjarmasin yang langsung tembus ke lokasi pusat olahraga tersebut dan ke Bandara Syamsudin Noor.
Pembangunan areal olahraga yang cukup megah tersebut, tambah dia, akan menjadi stadion kebanggaan warga Kalsel dan diharapkan bisa diselesaikan pada 2014.
"Pembangunan tersebut merupakan salah satu wujud komitmen dari Pemprov Kalsel, sehingga mampu mengangkat prestasi olahraga Kalsel hingga tingkat nasional bahkan internasinal," katanya.
Selain itu, tambah Herman, pada 2013 juga telah dianggarkan untuk pembangunan dan perbaikan Stadion 17 Mei, sehingga bisa digunakan untuk pertandingan atau latihan ISL dengan dana yang disiapkan Rp16 miliar hingga Rp20 miliar.
Dengan dana tersebut, diharapkan Stadion 17 Mei bisa diperbaiki, terutama untuk rumput dan lapangan serta fasilitas lainnya.
"Kalau 2012 ini anggarannya hanya Rp400 juta, sehingga tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal," katanya.
Saat ini, kata dia, sedang dilakukan persiapan lelang untuk pembangunan Lapangan 17 Mei tersebut, sehingga pada Januari sudah bisa dilaksanakan pembangunan.
Sementara Stadion 17 Mei sedang dalam proses perbaikan, pelaksanaan ISL akan dialihkan ke lapangan Indrasari, Kabupaten Banjar.
"Sudah dilakukan peninjauan, dan dinyatakan layak untuk melakukan pertandingan dan latihan," katanya.
Saat ini sedang dibangun dan diperbaiki akses jalan masuk ke lapangan tersebut dengan dana sekitar Rp10 miliar. C
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012