Satu jemaah calon haji Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan atas nama Askiah binti Atak Darmawi yang berusia 59 tahun dilaporkan meninggal di Arab Saudi, Sabtu.

Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Banjarmasin Syukeriansyah di Banjarbaru, Sabtu mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan mengenai jemaah yang meninggal itu.

"Kami sudah menerima laporan mengenai satu jemaah Embarkasi Banjarmasin yang meninggal atas nama Askiah dan sudah menyampaikan kabar duka kepada keluarga jemaah bersangkutan," ujarnya.

Ia mengatakan, laporan yang diterima dari petugas kloter, jemaah haji yang meninggatl merupakan anggota kelompok terbang 8 yang berasal dari Kabupaten Barito Utara Provinsi Kalimantan Tengah.

Jemaah yang berusia lanjut itu dilaporkan meninggal di pemondokan haji di wilayah Jarwal akibat gangguan sistem sirkulasi yang termasuk golongan penyakit seperti darah tinggi, stroke dan jantung.

"Jemaah yang meninggal dimakamkan di pemakaman umum setempat yang memang disiapkan bagi jemaah calon haji apabila meninggal di tanah suci," ujar Kabid Haji Kantor Kementerian Agama Provinsi Kalsel itu.

Dijelaskan, pihaknya sudah menghubungi keluarga jemaah bersangkutan dan meminta mereka menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk menyelesaikan administrasi terkait asuransi yang diberikan kepada ahli waris.

"Sesuai ketentuan, setiap jemaah haji yang meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji diberi santunan sebesar Rp32 juta dan diserahkan apabila persyaratannya dipenuhi ahli waris," kata dia.

Satu jemaah calon haji yang meninggal itu, merupakan satu-satunya jemaah asal Embarkasi Banjarmasin yang meninggal di tanah suci, sedangkan jemaah sembilan kloter yang sudah diberangkatkan dalam kondisi sehat.

Jemaah sembilan kloter yang sudah diberangkatkan ke Arab Saudi sebanyak 2.919 orang terdiri dari jemaah asal Kalsel dan jemaah dari Kalteng sebanyak 1.160 jemaah yang berangkat melalui Embarkasi Banjarmasin.

Sementara itu, jemaah calon haji Indonesia yang meninggal di Arab Saudi hingga Sabtu (13/10) sebanyak 38 orang dari berbagai embarkasi dan rata-rata meninggal akibat penyakit maupun faktor usia.

Pewarta:

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012