Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menitipkan pesan kepada seluruh penerima sertipikat tanah gratis untuk rakyat, agar menjaga dan merawat baik-baik. Ini bertujuan agar sertifikat tidak cepat rusak serta terhindar dari hal yang tidak diinginkan.
Hal tersebut disampaikan Presiden saat di sela-sela penyerahan sertipikat tanah untuk rakyat yang bertempat di Gedung Sultan Suriansyah, Banjarmasin, Jum'at (15/9/2017). siang
Selain itu, Presiden berpesan kepada masyarakat agar mempertimbangkan secara matang jika ingin menjadikan sertipikat sebagai anggunan di Bank.
"Jika sertipikat ini ingin disekolahkan ke Bank, boleh-boleh saja tetapi saya titip pesan agar dikalkulasi dulu, di hitung lagi bisa membayar angusuranya ndak, jangan sampai sertipikat ini hilang karena tidak mampu membayar angsuranya," sebutnya.
"Dulu di Kalimantan Selatan 6000 sertifikat pertahun, saya sudah minta kepada Pak Menteri tahun ini target 140.000 sertipikat harus keluar di sini. Semuanya harus dipercepat jika semua tidak pegang sertipikat maka akan terjadi sengketa di mana-mana. Bapak Ibu sangat beruntung sudah memegang sertipikat ini," ucap Presiden
Sementara itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil mengatakan, jumlah bidang tanah di Provinsi Kalimantan Selatan 2.030.615 bidang. Sedangkan bidang tanah yang terdaftar sampai saat ini 771.171 bidang atau (37,97 persen dan jumlah bidang tanah yang belum terdaftar sampai saat ini 1.259.444 bidang atau (62,02%).
"Kepada Bapak Presiden kami laporkan jumlah sertifikat yang telah selesai sampai dengan tanggal 15 September 2017 di Provinsi Kalimantan Selatan sebanyak 25.136 bidang," katanya.
Sebagian sertifikat tersebut, telah diserahkan Presiden pada waktu di Kabupaten Tanah Laut dan yang diserahkan di sela kunjungan pembukaan Festival Anak Saleh ke X adalah sebanyak 2.500 sertifikat kepada 2000 penerima sertifikat hak atas tanah yang hadir dalam acara ini," sebutnya.
Dari jumlah 2500 sertipikat hak atas tanah terbagi di lima Kabupaten /Kota, yakni Kota Banjarmasin 1000 sertifikat, Kabupaten Banjar 500, Tanah Laut 200, Barito Kuala 500, dan Banjarbaru 300 sertifikat.
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengucapkan terima kasih dan pernghargaan kepada Presiden Joko Widodo yang telah memudahkan rakyat Kalimantan Selatan untuk mendapatkan sertifikat hak atas tanah. *
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Hal tersebut disampaikan Presiden saat di sela-sela penyerahan sertipikat tanah untuk rakyat yang bertempat di Gedung Sultan Suriansyah, Banjarmasin, Jum'at (15/9/2017). siang
Selain itu, Presiden berpesan kepada masyarakat agar mempertimbangkan secara matang jika ingin menjadikan sertipikat sebagai anggunan di Bank.
"Jika sertipikat ini ingin disekolahkan ke Bank, boleh-boleh saja tetapi saya titip pesan agar dikalkulasi dulu, di hitung lagi bisa membayar angusuranya ndak, jangan sampai sertipikat ini hilang karena tidak mampu membayar angsuranya," sebutnya.
"Dulu di Kalimantan Selatan 6000 sertifikat pertahun, saya sudah minta kepada Pak Menteri tahun ini target 140.000 sertipikat harus keluar di sini. Semuanya harus dipercepat jika semua tidak pegang sertipikat maka akan terjadi sengketa di mana-mana. Bapak Ibu sangat beruntung sudah memegang sertipikat ini," ucap Presiden
Sementara itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil mengatakan, jumlah bidang tanah di Provinsi Kalimantan Selatan 2.030.615 bidang. Sedangkan bidang tanah yang terdaftar sampai saat ini 771.171 bidang atau (37,97 persen dan jumlah bidang tanah yang belum terdaftar sampai saat ini 1.259.444 bidang atau (62,02%).
"Kepada Bapak Presiden kami laporkan jumlah sertifikat yang telah selesai sampai dengan tanggal 15 September 2017 di Provinsi Kalimantan Selatan sebanyak 25.136 bidang," katanya.
Sebagian sertifikat tersebut, telah diserahkan Presiden pada waktu di Kabupaten Tanah Laut dan yang diserahkan di sela kunjungan pembukaan Festival Anak Saleh ke X adalah sebanyak 2.500 sertifikat kepada 2000 penerima sertifikat hak atas tanah yang hadir dalam acara ini," sebutnya.
Dari jumlah 2500 sertipikat hak atas tanah terbagi di lima Kabupaten /Kota, yakni Kota Banjarmasin 1000 sertifikat, Kabupaten Banjar 500, Tanah Laut 200, Barito Kuala 500, dan Banjarbaru 300 sertifikat.
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengucapkan terima kasih dan pernghargaan kepada Presiden Joko Widodo yang telah memudahkan rakyat Kalimantan Selatan untuk mendapatkan sertifikat hak atas tanah. *
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017