Istanbul, Turki, diguncang gempa bermagnitudo 6,2, demikian dilaporkan surat kabar Yeni Safak pada Rabu.

Presidensi Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) telah mengonfirmasi informasi tersebut.

Setelah itu, gempa susulan mengguncang. Gempa dahsyat itu menyebabkan warga berhamburan ke jalan, listrik padam dan gangguan internet, menurut laporan koresponden RIA Novosti.

Getaran kuat mulai terasa sekitar pukul 12.50 waktu setempat (16.50 WIB). Koresponden RIA Novosti merasakan getaran tersebut di distrik Atakoy, bagian barat Istanbul: dinding bergetar, lampu gantung bergoyang, perabotan berderit, dan listrik padam untuk beberapa saat.

Warga menunggu hingga getaran mereda sebelum berlari keluar dari gedung melalui tangga darurat.

Lalu, pada pukul 13.03 waktu setempat, gempa susulan kembali terasa, meskipun dengan intensitas yang lebih lemah, sehingga menyebabkan orang-orang menjauh dari bangunan.

Sementara itu, Badan Manajemen Bencana Turki (AFAD) mengatakan gempa susulan dengan magnitudo 4,4 dirasakan di Istanbul setelah gempa utama.

Sumber: Sputnik

Baca juga: Turki penjarakan kontraktor bangunan yang runtuh akibat gempa bumi

Baca juga: Turki pertimbangkan langkah antisipasi pasca gempa 2023

 

Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Azis Kurmala

 

 

 

 

 

 

Pewarta: Kuntum Khaira Riswan

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025