Pembalap motor enduro nasional Wawan Kadri mematangkan persiapan untuk mempertahankan juara Uncle Hard Enduro pada 9-11 Agustus 2024 di Kiram Park, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
"Saya sudah dua minggu berada di Kiram untuk mengenal lintasan pada kejuaraan tahun ini, semoga bisa juara lagi," kata Wawan ditemui ANTARA pada sela latihan di Kiram Park, Kamis.
Baca juga: Tanjakan Paman Birin jadi lintasan ekstrem Uncle Hard Enduro 2024
Selain memetakan medan lintasan yang menjadi jalur menantang di kawasan perbukitan Desa Kiram, Wawan juga fokus meningkatkan daya tahan fisik.
Menurut dia, mustahil balapan motor trail enduro bisa dimenangkan tanpa sokongan fisik prima dari pembalap.
"Cuaca panas terik pada siang hari, namun bisa tiba-tiba hujan juga tentu menjadi tantangan bagi rider untuk bisa bertahan secara fisik dan menaklukkan lintasan mulai tanah kering berbatu hingga berlumpur setelah diguyur hujan," tutur pria 30 tahun kelahiran Samarinda itu.
Pada edisi ketiga Uncle Hard Enduro 2023, Wawan berhasil juara satu kelas internasional khusus pembalap nasional.
Sedangkan pada kelas internasional bersaing dengan para pembalap top dunia, seperti Graham Jarvis asal Inggris, Wawan hanya mampu finis urutan enam. Di kelas ini, juara diraih pembalap asal Bulgaria Teodor Kabakchiev Smilenov.
Baca juga: Graham Jarvis kembali tampil pada Uncle Hard Enduro Kalsel 2024
Teodor pun menjadi jawara kelas internasional pada dua edisi Uncle Hard Enduro pada 2022 dan 2023.
Sementara, Wawan Kadri pada edisi 2022 hanya mampu finis di urutan 10, namun satu-satunya pembalap nasional yang masuk 10 besar.
Sementara pada 2019 yang menjadi gelaran pertama Uncle Hard Enduro, Wawan menempati juara tiga kelas nasional.
Ajang bergengsi yang digagas Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin itu sempat vakum pada 2020 dan 2021 akibat pandemi COVID-19.
Pada 2024, Wawan bergabung dengan tim Ubas Extreme asal Jakarta yang berkolaborasi dengan tim lokal Kalsel Sawit Enduro.
Pemilik nomor start 945 ini siap kembali berjuang membawa nama harum Indonesia di kelas internasional Uncle Hard Enduro sekaligus memberikan suntikan semangat bagi rider lokal Kalimantan agar bisa berprestasi serupa dengan kerap menjadi juara nasional pada ajang balap ketahanan garuk tanah itu.
Baca juga: Rider wanita dari Galuh Autosport Borneo ramaikan Uncle Hard Enduro 2024
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Saya sudah dua minggu berada di Kiram untuk mengenal lintasan pada kejuaraan tahun ini, semoga bisa juara lagi," kata Wawan ditemui ANTARA pada sela latihan di Kiram Park, Kamis.
Baca juga: Tanjakan Paman Birin jadi lintasan ekstrem Uncle Hard Enduro 2024
Selain memetakan medan lintasan yang menjadi jalur menantang di kawasan perbukitan Desa Kiram, Wawan juga fokus meningkatkan daya tahan fisik.
Menurut dia, mustahil balapan motor trail enduro bisa dimenangkan tanpa sokongan fisik prima dari pembalap.
"Cuaca panas terik pada siang hari, namun bisa tiba-tiba hujan juga tentu menjadi tantangan bagi rider untuk bisa bertahan secara fisik dan menaklukkan lintasan mulai tanah kering berbatu hingga berlumpur setelah diguyur hujan," tutur pria 30 tahun kelahiran Samarinda itu.
Pada edisi ketiga Uncle Hard Enduro 2023, Wawan berhasil juara satu kelas internasional khusus pembalap nasional.
Sedangkan pada kelas internasional bersaing dengan para pembalap top dunia, seperti Graham Jarvis asal Inggris, Wawan hanya mampu finis urutan enam. Di kelas ini, juara diraih pembalap asal Bulgaria Teodor Kabakchiev Smilenov.
Baca juga: Graham Jarvis kembali tampil pada Uncle Hard Enduro Kalsel 2024
Teodor pun menjadi jawara kelas internasional pada dua edisi Uncle Hard Enduro pada 2022 dan 2023.
Sementara, Wawan Kadri pada edisi 2022 hanya mampu finis di urutan 10, namun satu-satunya pembalap nasional yang masuk 10 besar.
Sementara pada 2019 yang menjadi gelaran pertama Uncle Hard Enduro, Wawan menempati juara tiga kelas nasional.
Ajang bergengsi yang digagas Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin itu sempat vakum pada 2020 dan 2021 akibat pandemi COVID-19.
Pada 2024, Wawan bergabung dengan tim Ubas Extreme asal Jakarta yang berkolaborasi dengan tim lokal Kalsel Sawit Enduro.
Pemilik nomor start 945 ini siap kembali berjuang membawa nama harum Indonesia di kelas internasional Uncle Hard Enduro sekaligus memberikan suntikan semangat bagi rider lokal Kalimantan agar bisa berprestasi serupa dengan kerap menjadi juara nasional pada ajang balap ketahanan garuk tanah itu.
Baca juga: Rider wanita dari Galuh Autosport Borneo ramaikan Uncle Hard Enduro 2024
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024