Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kantor Cabang Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan menyasar tenaga honorer di lingkungan pemerintah kota setempat untuk masuk kepesertaan.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Banjarmasin Ramadhan Sayo di Banjarmasin, Kamis, menyatakan koordinasi sudah dilakukan dengan pemerintah kota terkait tenaga honorer dimasukkan sebagai kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

Ia menjelaskan rapat koordinasi tersebut sesuai Undang-Undang (UU) Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) Nomor 40 tahun 2004 dan UU Nomor 24 tahun 2011

Serta, lanjutnya juga tindak lanjut instruksi Wali Kota Banjarmasin Nomor 2 tahun 2016, menyatakan BPJS Ketenagakerjaan bisa menjadi penyempurna dari program-program jaminan sosial diselenggarakan pemerintah kota.

"Kita harap ini akan bisa memacu bagi instansi pemerintah kota untuk mandaftarkan tenaga honorer menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang sangat besar manfaatnya," kata Ramadhan Sayo.

Manfaat yang akan dirasakan, kata dia tentunya untuk tabungan masa tua dan jaminan mendapat santunan pada saat kecelakaan kerja. Besaran iuran Rp16.800 per bulannya.

"Misalnya hal terburuk mereka meninggal dunia karena kecelakaan saat dalam tugas, BPJS Ketenagakerjaan memberikan santunan bagi ahli warisnya Rp24 juta, jika harus dirawat kerumah sakit, akan mendapatkan ruangan kelas 1," paparnya.

Ia mengungkapkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan program pribadi ini sudah sebanyak 11 ribu lebih, yang melalui perusahaan sebanyak 3.000 lebih perusahaan, total kepersertaan di Banjarmasin ini lebih 150 ribu orang.

Asisten Wali Kota Banjarmasin Rusmin menyatakan tertarik untuk mengikutkan para tenaga honorer bergabung di BPJS Ketenagakerjaan ini.

"Kalau mendengarkan manfaatnya, yang PNS saja ingin ikut, apalagi yang honorer, kita apresiasi dengan adanya langkah jemput bola pihak BPJS Ketenagakerjaan ini," katanya.

Menurut Rusmin, ada empat instansi di pemerintah kota ini yang banyak tenaga honorer atau kontrak, yakni, pada dinas kesehatan, satuan polisi pamong praja, dinas kebersihan dan dinas perhubungan.

"Langkah koordinasi akan kita lakukan ke semua instansi untuk mensosialisasikan program BPJS Ketenagakerjaan ini, bahkan pihak BPJS sendiri siap membantu melakukan itu," katanya.

Pewarta: Sukarli

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016