Tunggal putra Jonatan Christie memuluskan langkah tim Indonesia menuju babak final Piala Thomas 2024 setelah memastikan kemenangan 3-0 atas Taiwan, Sabtu.


Jonatan menang atas Wang Tzu Wei melalui dua gim langsung dengan skor 21-11, 21-16, dalam tempo 44 menit dalam laga semifinal yang digelar di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China.

“Puji Tuhan bisa melaju ke babak final lagi selama tiga edisi berturut-turut. Sangat happy, bangga, dan bersyukur. Terlebih karena tahun ini (skuad) diisi dengan pemain-pemain muda, jadi rasanya lebih spesial,” kata Jonatan saat ditemui usai pertandingan.

Jonatan segera mendominasi jalannya pertandingan gim pertama melalui variasi pukulan yang efektif. Wang, yang baru pertama kali turun pada pertandingan Piala Thomas edisi kali ini, terlihat tidak nyaman dengan permainannya dan jatuh ke dalam ritme Jonatan.

Juara All England 2024 pun semakin percaya diri dan dengan cepat merebut kemenangan gim pertama dengan skor 21-11.

Berbekal kepercayaan diri yang didapatkan dari kemenangan gim sebelumnya, Jonatan tidak mengendurkan semangat dan fokusnya untuk segera menuntaskan pertandingan lewat straight game.

Perpaduan ketenangan dan semangat pun menjadi kunci Jonatan untuk menyelesaikan pertandingan dengan skor 21-16.

Dengan ini, maka Indonesia dipastikan lolos ke babak final dan berpeluang untuk bertemu dengan wakil tuan rumah China atau Malaysia pada Minggu (5/5).

“Pastinya kami akan selalu siap, akan berusaha semaksimal mungkin, dan melakukan yang terbaik,” ujar Jonatan.

Di sisi lain, ini merupakan penampilan final Piala Thomas ke-21 bagi skuad Merah Putih, serta telah mengoleksi sebanyak 14 gelar sejak tahun 1958.

Piala Thomas terakhir dibawa pulang oleh tim putra Indonesia pada tahun 2020 d Aarhus, Denmark. Saat itu, tim final yang diperkuat oleh Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Daniel Marthin/Kevin Sanjaya Sukamuljo, dan Shesar Hiren Rhustavito menang 3-0 atas China.

Kemenangan tersebut merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi oleh para penggemar bulu tangkis, karena Indonesia berhasil memboyong Piala Thomas di turnamen tersebut setelah puasa gelar selama 19 tahun lamanya.

Pada edisi 2022, Indonesia keluar sebagai runner up setelah kalah dari tim bulu tangkis putra India.

Baca juga: Semakin dekat dengan final, Fajar/Rian gandakan keunggulan Indonesia
Baca juga: Ginting buka kemenangan pertama Indonesia di semifinal Piala Thomas
Baca juga: Gregoria optimistis dengan generasi baru tunggal putri Indonesia
Baca juga: Komang Ayu bawa Indonesia capai final Piala Uber setelah 16 tahun
 

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Dadan Ramdani



 

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024