Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Hulu Sungai Selatan (PUTR Kab HSS) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyatakan Balai Jalan Nasional mulai memperbaiki ruas jalan provinsi jalur alternatif Margasari Tapin-Kalumpang HSS.

Kepala Dinas PUTR Kabupaten HSS Teddy Soetedjo menyebutkan perbaikan jalan tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil koordinasi dengan Balai Jalan Nasional.

"Saat ini ruas Jalan Margasari Tapin-Kalumpang HSS yang mengalami kerusakan cukup parah sedang dilakukan perbaikan," kata Teddy di Kandangan, Kamis.

Baca juga: Pemkab HSS-Balai Jalan koordinasi perbaiki Jalan Kalumpang-Margasari

Dijelaskan Teddy, perbaikan tersebut diawali dengan pemasangan paving blok untuk penanganan sementara agar jalan bisa digunakan dengan nyaman sesegera mungkin.

Selanjutnya, Teddy mengungkapkan Balai Jalan Nasional akan memperbaiki penanganan ruas jalan tersebut secara permanen dan peninggian badan jalan dalam waktu dekat.

"Penanganan sementara dilakukan melalui program padat karya pemeliharaan rutin atau swakelola PPK 2.2 Provinsi Kalsel dengan jenis pekerjaan penutupan lobang dengan paving blok," terangnya.

Berdasarkan pantauan ANTARA pada Minggu (18/2), Jalan alternatif Banjarmasin-Hulu Sungai atau "Banua Anam" Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Jalan Margasari Kabupaten Tapin-Kelumpang Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mengalami kerusakan pada beberapa titik.

Jalan alternatif Banjarmasin-Banua Anam pada ruas Jalan Margasari-Kelumpuhan yang berlubang tersebut yang ditambal batako untuk penutup karena aspal jalan sudah terkelupas.

Namun, keadaan jalan yang ditutup batako tersebut agar tetap bisa dilintasi kendaraan di jalan alternatif yang berstatus jalan provinsi tersebut.

Akibat badan jalan rusak dan berlubang yang ditutup batako maka kondisi lalu lintas di jalan alternatif tersebut tidak lancar.

Selain itu, kendaraan yang melewati jalan tersebut tidak dapat memacu kecepatan tinggi, meski lalu lintas kendaraan cukup padat.

Baca juga: Jalan alternatif Margasari Tapin-Kelumpang HSS terancam putus

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024