Bandung, (Antaranews Kalsel) - Kontingen cabang olahraga pencak silat provinsi Kalimantan Selatan yang masuk final di nomor ganda putera seni gagal meraih medali di PON XIX di Jawa Barat 2016.
Laga final yang dilangsungkan di Graha Laga Satria ITB Bandung, Sabtu itu, atlet pencak silat Kalsel, Ali Dina dan Hamdani berada di peringkat empat.
Adapun peringkat pertama yang mendapatkan medali emas adalah DKI Jakarta, medali perak didapatkan Jawa Barat dan medali perunggu diraih Bali.
Manager kontingen pencak silat Kalsel Djumadri Masrun menyatakan, Ali Dina dan Hamdani sudah bermain sebaik mungkin, tapu keberuntungan belum berpihak kepada mereka dengan raihan emas.
"Kita harap mereka bisa meraih prestasi di PON akan datang, tentunya dengan tekun latihan dan semangat tinggi," ujarnya.
Sebelumnya pencak silat Kalsel bisa meraih hasil tertinggi pada babak penyisihan di Pull B dengan poin 549, di atas Sulawesi Selatan dan Sumatera Barat.
Sampai Sabtu (24/9) sore Kalsel belum menambah pundi-pundi medali, masih bertahan sebanyak 18 medali, yakni, enam medali emas, enam medali perak dan enam medali perunggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Laga final yang dilangsungkan di Graha Laga Satria ITB Bandung, Sabtu itu, atlet pencak silat Kalsel, Ali Dina dan Hamdani berada di peringkat empat.
Adapun peringkat pertama yang mendapatkan medali emas adalah DKI Jakarta, medali perak didapatkan Jawa Barat dan medali perunggu diraih Bali.
Manager kontingen pencak silat Kalsel Djumadri Masrun menyatakan, Ali Dina dan Hamdani sudah bermain sebaik mungkin, tapu keberuntungan belum berpihak kepada mereka dengan raihan emas.
"Kita harap mereka bisa meraih prestasi di PON akan datang, tentunya dengan tekun latihan dan semangat tinggi," ujarnya.
Sebelumnya pencak silat Kalsel bisa meraih hasil tertinggi pada babak penyisihan di Pull B dengan poin 549, di atas Sulawesi Selatan dan Sumatera Barat.
Sampai Sabtu (24/9) sore Kalsel belum menambah pundi-pundi medali, masih bertahan sebanyak 18 medali, yakni, enam medali emas, enam medali perak dan enam medali perunggu.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016