Barabai (Antaranews Kalsel) - Kota barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah kembali menerima penghargaan/piala Adipura untuk keempat kalinya sebagai kota kecil terbersih.
Piala yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI H M Yusuf Kalla Bupati H Abdul Latif saat puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia Tingkat Nasional, di Istana Siak, Riau, Jum’at (22/7).
Piala juga diperoleh Kota Barabai pada 2012, 2014, dan 2015 lalu. Atas keberhasilan tersebut, selain merasa bangga, Latif juga memberikan apresiasi luar biasa kepada seluruh pihak yang terlibat, terutama Badan Lingkungan Hidup (BLH) beserta seluruh jajaran termasuk Pasukan Kuning yang menjadi garda depan pelayanan kebersihan Kota Apam Barabai.
"Alhamdulillah kita dapat meraih Piala Adipura, semua berkat kerja keras, kekompakan dan kerjasama yang solid antar lintas instansi dan seluruh komponen masyarakat yang terlibat," ujarnya.
Lebih lanjut Latif berharap agar Piala Adipura dapat menjadikan masyarakat HST berbudaya bersih, karena itu merupakan tujuan utama bukan yang lain. Untuk itu ia meminta agar komitmen, kerja keras dan kekompakan lebih ditingkatkan, sehingga kedepan masyarakat HST menjadi masyarakat yang berbudaya bersih, sehat, rapi dan indah.
"Yang Lebih penting adalah pembinaan dan menumbuhkan kesadaran budaya hidup bersih dan menjaga lingkungan agar selalu sehat oleh seluruh masyarakat," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Presiden Republik Indonesia H. M. Jusuf Kalla dalam sambutannya, meminta agar standar dan kualitas penilaian Adipura ditingkatkan.
Selain itu, juga menekankan dua hal pokok yang pertama pentingnya kebijakan dan dukungan penuh pemerintah daerah yang sinkron dengan pelestarian dan pemberdayaan lingkungan dan kedua, mengingatkan bahwa pelestarian lingkungan adalah tugas bersama.
"Selamatkan Tumbuhan dan Satwa Liar Untuk Kehidupan" ujar Wapres menyebutkan tema lokal peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2016.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Piala yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI H M Yusuf Kalla Bupati H Abdul Latif saat puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia Tingkat Nasional, di Istana Siak, Riau, Jum’at (22/7).
Piala juga diperoleh Kota Barabai pada 2012, 2014, dan 2015 lalu. Atas keberhasilan tersebut, selain merasa bangga, Latif juga memberikan apresiasi luar biasa kepada seluruh pihak yang terlibat, terutama Badan Lingkungan Hidup (BLH) beserta seluruh jajaran termasuk Pasukan Kuning yang menjadi garda depan pelayanan kebersihan Kota Apam Barabai.
"Alhamdulillah kita dapat meraih Piala Adipura, semua berkat kerja keras, kekompakan dan kerjasama yang solid antar lintas instansi dan seluruh komponen masyarakat yang terlibat," ujarnya.
Lebih lanjut Latif berharap agar Piala Adipura dapat menjadikan masyarakat HST berbudaya bersih, karena itu merupakan tujuan utama bukan yang lain. Untuk itu ia meminta agar komitmen, kerja keras dan kekompakan lebih ditingkatkan, sehingga kedepan masyarakat HST menjadi masyarakat yang berbudaya bersih, sehat, rapi dan indah.
"Yang Lebih penting adalah pembinaan dan menumbuhkan kesadaran budaya hidup bersih dan menjaga lingkungan agar selalu sehat oleh seluruh masyarakat," tegasnya.
Sementara itu, Wakil Presiden Republik Indonesia H. M. Jusuf Kalla dalam sambutannya, meminta agar standar dan kualitas penilaian Adipura ditingkatkan.
Selain itu, juga menekankan dua hal pokok yang pertama pentingnya kebijakan dan dukungan penuh pemerintah daerah yang sinkron dengan pelestarian dan pemberdayaan lingkungan dan kedua, mengingatkan bahwa pelestarian lingkungan adalah tugas bersama.
"Selamatkan Tumbuhan dan Satwa Liar Untuk Kehidupan" ujar Wapres menyebutkan tema lokal peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2016.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016