PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan memastikan stok tersedia dan penyaluran avtur selama penerbangan haji fase satu dan dua melalui Embarkasi Haji Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), berjalan lancar dan terpenuhi
“Patra Niaga di Regional Kalimantan telah menyiapkan kebutuhan avtur sebanyak 365 Kiloliter (KL) pada fase pertama penerbangan haji yang dimulai per hari ini 29 Mei 2023 hingga 21 Juni 2023 nanti dan 1.049 KL untuk fase kedua yang akan dimulai pada 9 Juli 2023 hingga 2 Agustus 2023 nanti. Jumlah kebutuhan di fase dua lebih banyak dikarenakan adanya frekuensi penerbangan pulang dari fase pertama,” ujar Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra dalam siaran pers, Senin (29/5).
Menurut dia, jika dilihat dari penyaluran di tahun sebelumnya, ada peningkatan kebutuhan avtur sebesar 293 persen. Pada tahun 2022 penyaluran hanya berkisar di angka 482 KL sementara di tahun 2023 sebesar 1.414 KL.
“Jumlah tersebut dikarenakan kondisi tahun lalu masih pandemi dan adanya pengurangan kuota ibadah haji di Kalsel yang hanya sebanyak tujuh kloter. Sementara pada tahun ini ada peningkatan jumlah kloter menjadi 17 kloter,” tambah Arya.
Operation Head Pertamina Patra Niaga Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Syamsudin Noor Hariyanto mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Angkasa Pura, otoritas bandara serta maskapai guna memastikan kelancaran penyaluran bahan bakar pesawat udara.
“Penerbangan haji dari Banjabaru, Kalimantan Selatan, dilayani oleh Airhub yang dikoordinasi oleh maskapai Garuda Indonesia dan telah menyiapkan 17 frekuensi penerbangan di tiap fasenya. Kami telah berkoordinasi dengan pihak Garuda Indonesia, Angkasa Pura, dan pihak penyelenggara haji untuk memastikan penyaluran avtur dapat berjalan secara optimal,” ungkap Hariyanto.
Selama penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023, sebut dia, PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan juga menyiapkan beberapa skenario kesiapan dan kesiagaan penyaluran di antaranya pelayanan waktu tambahan DPPU dan memastikan para pekerjanya untuk selalu fit to work selama pelayanan ibadah haji tersebut.
Selain memberikan pelayanan dalam penyaluran avtur untuk penerbangan haji, terang dia, DPPU Syamsudin Noor melakukan doa bersama menjelang penerbangan perdana tanggal 29 Mei 2023.
Doa bersama, sambung dia, dilakukan dengan mengundang tokoh agama setempat.
"Semoga semua kegiatan ibadah haji dapat berjalan lancar dan Pertamina dapat memberikan pelayanan terbaik dalam mendukung pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 khusus di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan," ujarnya.
Pada prinsipnya, papar dia, dari PT Pertamina Patra Niaga khususnya DPPU Syanmsudin Noor telah siap memberikan pelayanan terbaik selama penerbangan haji kepada maskapai dan jamaah.
"Kami mendoakan seluruh jamaah haji diberikan kesehatan, kelancaran dan semoga menjadi haji mabrur, amin ya rabbal alamin,“ tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
“Patra Niaga di Regional Kalimantan telah menyiapkan kebutuhan avtur sebanyak 365 Kiloliter (KL) pada fase pertama penerbangan haji yang dimulai per hari ini 29 Mei 2023 hingga 21 Juni 2023 nanti dan 1.049 KL untuk fase kedua yang akan dimulai pada 9 Juli 2023 hingga 2 Agustus 2023 nanti. Jumlah kebutuhan di fase dua lebih banyak dikarenakan adanya frekuensi penerbangan pulang dari fase pertama,” ujar Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra dalam siaran pers, Senin (29/5).
Menurut dia, jika dilihat dari penyaluran di tahun sebelumnya, ada peningkatan kebutuhan avtur sebesar 293 persen. Pada tahun 2022 penyaluran hanya berkisar di angka 482 KL sementara di tahun 2023 sebesar 1.414 KL.
“Jumlah tersebut dikarenakan kondisi tahun lalu masih pandemi dan adanya pengurangan kuota ibadah haji di Kalsel yang hanya sebanyak tujuh kloter. Sementara pada tahun ini ada peningkatan jumlah kloter menjadi 17 kloter,” tambah Arya.
Operation Head Pertamina Patra Niaga Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Syamsudin Noor Hariyanto mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Angkasa Pura, otoritas bandara serta maskapai guna memastikan kelancaran penyaluran bahan bakar pesawat udara.
“Penerbangan haji dari Banjabaru, Kalimantan Selatan, dilayani oleh Airhub yang dikoordinasi oleh maskapai Garuda Indonesia dan telah menyiapkan 17 frekuensi penerbangan di tiap fasenya. Kami telah berkoordinasi dengan pihak Garuda Indonesia, Angkasa Pura, dan pihak penyelenggara haji untuk memastikan penyaluran avtur dapat berjalan secara optimal,” ungkap Hariyanto.
Selama penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023, sebut dia, PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan juga menyiapkan beberapa skenario kesiapan dan kesiagaan penyaluran di antaranya pelayanan waktu tambahan DPPU dan memastikan para pekerjanya untuk selalu fit to work selama pelayanan ibadah haji tersebut.
Selain memberikan pelayanan dalam penyaluran avtur untuk penerbangan haji, terang dia, DPPU Syamsudin Noor melakukan doa bersama menjelang penerbangan perdana tanggal 29 Mei 2023.
Doa bersama, sambung dia, dilakukan dengan mengundang tokoh agama setempat.
"Semoga semua kegiatan ibadah haji dapat berjalan lancar dan Pertamina dapat memberikan pelayanan terbaik dalam mendukung pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 khusus di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan," ujarnya.
Pada prinsipnya, papar dia, dari PT Pertamina Patra Niaga khususnya DPPU Syanmsudin Noor telah siap memberikan pelayanan terbaik selama penerbangan haji kepada maskapai dan jamaah.
"Kami mendoakan seluruh jamaah haji diberikan kesehatan, kelancaran dan semoga menjadi haji mabrur, amin ya rabbal alamin,“ tutupnya.
Editor : Mahdani
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023