Satu unit truk bermuatan kelapa sawit terbalik akibat jalan di Desa Paran, Kabupaten Balangan yang tidak kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
"Sebelumnya truk sendiri datang dari arah Kecamatan Halong menuju Kecamatan Paringin dengan membawa muatan kelapa sawit," kata aparatur desa setempat Yani di Paringin, Senin.
Baca juga: Kecamatan Upau gandeng swasta untuk tingkatkan kualitas jalan desa
Yani menuturkan truk tersebut membawa muatan cukup banyak bahkan melebihi bak yang ditutup menggunakan terpal di bagian atasnya.
Menurut Yani warga sekitar sudah menjaga areal yang longsor agar tidak ada kendaraan lain yang melintas selama truk tersebut melewati ruas jalur itu.
Namun karena muatan yang terlalu berat dan kondisi jalan yang sulit untuk dilewati, akhirnya truk oleng ke sebelah kiri hingga kemudian jatuh dan terbalik.
"Alhamdulillah sopir tidak mengalami luka yang parah dan langsung dibantu oleh warga keluar dari truk setelah masuk ke jurang," tuturnya.
Terpisah, Camat Paringin Misrinawati mengatakan untuk tahun ini memang akan ada perbaikan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Baca juga: Penjabat Bupati ajak Kadis PU Kalsel tinjau poros jalan Anjir Pasar-Wanaraya
"Dari pemerintah daerah akan mendukung program perbaikan karena memang sangat dibutuhkan, dalam waktu dekat akan ada material yang sudah mulai datang untuk perbaikan jalan," ujarnya.
Mengenai kebocoran pipa air itu, Camat Misrinawati mengungkapkan telah berkoordinasi dengan PDAM untuk bisa segera dilakukan perbaikan karena sebelumnya sempat ada kebocoran.
Ternyata kembali terjadi kebocoran karena posisi tanah yang jauh turun dari posisi semula.
Diketahui untuk perbaikan jalan longsor Pemerintah Provinsi Kalsel sendiri telah menganggarkan Rp11,5 miliar untuk dua ruas, yaitu Halong-Paringin dan Lampihong-Paringin.
Baca juga: Jalan provinsi di Desa Mantimin Kabupaten Balangan semakin hancur
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Sebelumnya truk sendiri datang dari arah Kecamatan Halong menuju Kecamatan Paringin dengan membawa muatan kelapa sawit," kata aparatur desa setempat Yani di Paringin, Senin.
Baca juga: Kecamatan Upau gandeng swasta untuk tingkatkan kualitas jalan desa
Yani menuturkan truk tersebut membawa muatan cukup banyak bahkan melebihi bak yang ditutup menggunakan terpal di bagian atasnya.
Menurut Yani warga sekitar sudah menjaga areal yang longsor agar tidak ada kendaraan lain yang melintas selama truk tersebut melewati ruas jalur itu.
Namun karena muatan yang terlalu berat dan kondisi jalan yang sulit untuk dilewati, akhirnya truk oleng ke sebelah kiri hingga kemudian jatuh dan terbalik.
"Alhamdulillah sopir tidak mengalami luka yang parah dan langsung dibantu oleh warga keluar dari truk setelah masuk ke jurang," tuturnya.
Terpisah, Camat Paringin Misrinawati mengatakan untuk tahun ini memang akan ada perbaikan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Baca juga: Penjabat Bupati ajak Kadis PU Kalsel tinjau poros jalan Anjir Pasar-Wanaraya
"Dari pemerintah daerah akan mendukung program perbaikan karena memang sangat dibutuhkan, dalam waktu dekat akan ada material yang sudah mulai datang untuk perbaikan jalan," ujarnya.
Mengenai kebocoran pipa air itu, Camat Misrinawati mengungkapkan telah berkoordinasi dengan PDAM untuk bisa segera dilakukan perbaikan karena sebelumnya sempat ada kebocoran.
Ternyata kembali terjadi kebocoran karena posisi tanah yang jauh turun dari posisi semula.
Diketahui untuk perbaikan jalan longsor Pemerintah Provinsi Kalsel sendiri telah menganggarkan Rp11,5 miliar untuk dua ruas, yaitu Halong-Paringin dan Lampihong-Paringin.
Baca juga: Jalan provinsi di Desa Mantimin Kabupaten Balangan semakin hancur
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023