Tim evakuasi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan tujuh orang lainnya yang sudah berada di lokasi kecelakaan, membuat tenda darurat menggunakan playset untuk melindungi korban dari hujan.


Kasi Ops Basarnas Jambi Manca di Jambi, Senin, mengatakan, saat ini tim evakuasi juga menyediakan kebutuhan logistik dan obat-obatan yang dipastikan mencukupi untuk seluruh korban dan tim evakuasi yang berada di lokasi.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Dokkes dan tim di lokasi logistik dilaporkan cukup," katanya.

Baca juga: Tim evakuasi tiba di lokasi kecelakaan helikopter Kapolda Jambi

Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan korban lain harus bermalam kembali di hutan Bukit Tamiai karena proses evakuasi jalur udara terkendala cuaca berkabut.

Selanjutnya proses evakuasi dilanjutkan Selasa (21/2) menggunakan helikopter Super Puma TNI AU dan helikopter milik Basarnas.

Kedua helikopter tersebut sudah dilengkapi dengan hoist untuk mengangkat penumpang dan crew tanpa harus mendarat.

Baca juga: Polri tegaskan Helikopter Kapolda Jambi mendarat darurat bukan jatuh

Sementara itu proses evakuasi besok pagi dilaksanakan pukul 06.00 WIB.

Ia mengatakan, saat ini para korban sudah mendapatkan pertolongan medis dasar dari dokter kepolisian.

Personel evakuasi juga terus menyemangati para korban untuk bertahan hingga proses evakuasi berhasil dilakukan.

Baca juga: Pertamina kirim avtur ke Posko Penyelamatan Kapolda Jambi kecelakaan

Sementara itu, untuk menunjang keberhasilan evakuasi korban, kata dia, tim di lokasi sudah berkoordinasi untuk membersihkan ranting-ranting pohon hingga radius 15 km persegi.

Hal ini dilakukan untuk meminimalisir partikel-partikel lain di bawah dapat mengenai korban ketika proses hoist dilakukan.

"Tim yang sampai duluan, selain memberikan penanganan darurat, membersihkan area juga," katanya.

Baca juga: Polri sebut evakuasi Kapolda Jambi diupayakan lewat udara

Sebelumnya diberitakan penerbangan helikopter BKO Polda Jambi pada Minggu (19/2) berangkat sekitar pukul 09.30 WIB.

Helikopter jenis Bell 412 SP dengan nomor Registrasi P-3001 berangkat dari Bandara Sultan Thaha Jambi dengan tujuan Bandara Depati Parbo. Tapi helikopter tersebut mendarat darurat di Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci.

Untuk crew yang di dalam helikopter itu AKP Ali , AKP Amos F, Aipda Susilo, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono, Dirreskrimum Kombes Pol Andri Ananta, Dirpolairud Polda Jambi, Kombes Pol Muchael Bumbunan, Korpspripim Polda Kompol A Yani Jambi dan seorang ADC Kapolda Jambi. Akibat kecelakaan tersebut, sejumlah crew dan penumpang helikopter mengalami cidera.

Baca juga: Jubir JK: Kapolda Jambi ke Kerinici bukan pengamanan JK
Baca juga: Terjun di lokasi, 2 dokter beri bantuan medis Kapolda Jambi dan tim


Pewarta: Tuyani
Editor: Tunggul Susilo


 

Pewarta: Tuyani

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023