Batulicin, (AntaranewsKalsel) - Festival Budaya Pesisir Mappanretasi atau pesta pantai di Pantai Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, mampu menyedot ribuan pengunjung yang ingin menyaksikan festival budaya tahunan tersebut.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata Tanah Bumbu M. Tahha, di Batulicin, Minggu mengatakan jumlah pengunjung yang menyaksikan festifal tahunan di Pantai Pagatan sekitar 15.000 orang.
"Pada tahun 2015 pegunjung yang hadir hanya mencapai 10 ribu, dan saat ini naik sekitar 50 persen menjadi 15 ribu pengunjung," katanya.
Pengunjung atau wisatawan yang berjumlah 15 ribu tersebut didominasi dari luar Kabupaten Tanah Bumbu, ada yang dari Kabupaten Kotabaru, bahkan ada yang dari luar provinsi Kalimantan Selatan.
"Festival budaya tahunan di wilayah pesisir itu kami jadikan objek wisata untuk dipromosikan kepada wisatawan domestik bahkan mancanegara," ujarnya.
Ia mengatakan pesta pantai atau Mappanretasi yang digelar Maret-April oleh masyarakat nelayan di pesisir Pantai Tanah Bumbu sebagai wujud syukur kepada Allah SWT atas berkah dan rezeki yang telah diberikan kepada nelayan.
Di daerah yang berjuluk "Bumi Bersujud" pesta pantai yang biasa disebut Mappanretasi digelar selama 15 hari itu dimulai pada 8 April 2016. Puncaknya pelaksanaan Mappanretasi dilaksanakan pada 24 April.
Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor mengucapkan selamat dan sukses atas terlaksanaka acara mappanretasi yang dinanti-nanti masyarakat Kalimantan Selatan.
"Acara mappanretasi merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan, dan budaya ini merupakan ciri kas Kabupaten Tanah Bumbu sehingga mampu dijadikan festival budaya tahunan ini menjadi magnet wisatawan," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata Tanah Bumbu M. Tahha, di Batulicin, Minggu mengatakan jumlah pengunjung yang menyaksikan festifal tahunan di Pantai Pagatan sekitar 15.000 orang.
"Pada tahun 2015 pegunjung yang hadir hanya mencapai 10 ribu, dan saat ini naik sekitar 50 persen menjadi 15 ribu pengunjung," katanya.
Pengunjung atau wisatawan yang berjumlah 15 ribu tersebut didominasi dari luar Kabupaten Tanah Bumbu, ada yang dari Kabupaten Kotabaru, bahkan ada yang dari luar provinsi Kalimantan Selatan.
"Festival budaya tahunan di wilayah pesisir itu kami jadikan objek wisata untuk dipromosikan kepada wisatawan domestik bahkan mancanegara," ujarnya.
Ia mengatakan pesta pantai atau Mappanretasi yang digelar Maret-April oleh masyarakat nelayan di pesisir Pantai Tanah Bumbu sebagai wujud syukur kepada Allah SWT atas berkah dan rezeki yang telah diberikan kepada nelayan.
Di daerah yang berjuluk "Bumi Bersujud" pesta pantai yang biasa disebut Mappanretasi digelar selama 15 hari itu dimulai pada 8 April 2016. Puncaknya pelaksanaan Mappanretasi dilaksanakan pada 24 April.
Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor mengucapkan selamat dan sukses atas terlaksanaka acara mappanretasi yang dinanti-nanti masyarakat Kalimantan Selatan.
"Acara mappanretasi merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan, dan budaya ini merupakan ciri kas Kabupaten Tanah Bumbu sehingga mampu dijadikan festival budaya tahunan ini menjadi magnet wisatawan," tuturnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016